Rabu, 21 Juni 2023

Dialog Interaktif Poldasu : Geng Motor Pelanggar Lalulintas dan Merupakan Perbuatan Tindak Pidana


Medan tvpemberitaanindonesia.com
-Dialog Interaktif Halo Polisi Polda Sumatera Utara kali ini kegiatannya bersama Polsek Delitua , jajarannya Polrestabes Medan, dengan mengambil topik " Fenomena Geng Motor serta upaya penanggulangannya "  di channel 94,3 FM Pro 1 RRI Medan, jalan Gatot Subroto 214 Medan, pada Rabu (14/06/2023) sekitar pukul 10.00 WIB hingga selesai.

Narasumber Kapolsek Delitua Kompol Dedy Dharma SH, didampingi dari Humas Polda Sumatera Utara  Jamaluddin S Sos Paur Subbid Penmas dan Aiptu Widodo Baur Subbid Penmas, serta dipandu oleh host dari RRI Medan Ricky Subandi.

Beragam pertanyaan yang diajukan oleh host maupun pemirsa seputaran topik dalam dialog ini, yaitu : Apa yang dimaksud dengan geng motor, apa yang melatar belakangi adanya geng motor, apakah geng motor selalu melanggar ketentuan Lalu Lintas serta melakukan Tindak Pidana, upaya apa yang dilakukan oleh Polsek Delitua terhadap geng motor, apa saran serta himbauan dari pihak kepolisian dalam hal ini Polsek Delitua terkait geng motor.

Dari hasil jawaban oleh narasumber Kompol Dedy Dharma SH dapat disimpulkan sebagai berikut: Geng Motor berawal dari anak berusia 14 tahun sampai 16 tahun yang melakukan pelanggaran Lalulintas berupa kebut-kebutan liar,  bukan hanya merupakan kenakalan remaja bahkan menjurus dalam perbuatan kriminal, sedangkan kebut-kebutan liar saja merupakan sebuah perbuatan  tindak Pidana.

Penyebab timbulnya geng motor banyak aspek yang menjadi faktor utama mengapa anak remaja bisa terjerumus dalam perbuatan yang meresahkan masyarakat, seperti  perceraian orang tua, anak kurang mendapatkan kasih sayang dan perhatian orang tua, lemahnya kondisi ekonomi keluarga, kurang pengertian dari pihak orang tua terhadap persoalan yang dihadapi para anak, kondisi fisik dan psikis anak.

Faktor penyebab geng motor melakukan kejahatan  yaitu faktor internal yang meliputi intelegensi, usia, jenis kelamin, keluarga dan faktor eksternal yang meliputi pendidikan, pergaulan anak, lingkungan masyarakat, media sosial.

 Upaya yang dilakukan oleh aparat kepolisian dalam menanggulangi tindak pidana kejahatan geng motor yaitu upaya preventif seperti patroli, razia, sweeping dan upaya represif dilakukan pada saat telah terjadinya kejahatan seperti pemberian sanksi, pembinaan kepada pelaku geng motor dan proses hukum.


" Kami berharap orang tua meningkatkan pengawasan  terhadap perilaku dan 

lingkungan pergaulan anak agar ada pembatasan terhadap akses anak pada penggunaan media massa, memberikan 

pengarahan nilai dan norma agama, sosial, budaya, sopan 

santun dan melakukan komunikasi secara aktif dan baik antara orang tua dan anak. Aparat penegak hukum agar dapat menanggulangi tindak pidana kejahatan geng motor  dan  lebih memaksimalkan penerapan sanksi pidana agar dapat menimbulkan efek jera terhadap pelaku geng motor khususnya anak di bawah umur. Memberikan progam-progam kegiatan pemuda 

seperti olahraga dan membangun kerja sama dengan pihak pendidikan untuk melaksanakan kegiatan tersebut yang sejalan dengan kurikulum tingkat sekolah, " ucap Kompol Dedy Dharma SH.

Dialog Interaktif Halo Polisi Poldasu di RRI Medan berjalan aman, nyaman, lancar dan baik. Ujarnya.

(Ulvi)

Share:

Selasa, 20 Juni 2023

Polres Labuhanbatu Amankan 46 PMI Ilegal Kembali Pulang Dari Malaysia


Labuhan Batu,tvpemberitaanindonesia.com
- Polres Labuhanbatu mengamankan sebanyak 46 orang Pekerja Migran Indonesia (PMI) ilegal yang kembali pulang setelah bekerja di Malaysia menggunakan kapal.

Ke 46 PMI ilegal yg diamankan itu terdiri dari 27 orang laki-laki dewasa, 13 wanita dewasa dan 6 anak-anak. Mereka berasal dari berbagai daerah diantaranya Sumut, NTT, Jawa Timur.

Diamankannya puluhan PMI ilegal itu dibenarkan Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, Selasa (20/6).

Hadi menjelaskan, ke 46 WNI itu  diamankan melalui jalur ilegal Perairan Indonesia tepatnya di Pantai Saudara Desa Simandulang, Kecamatan Kualuh Leidong, Kabupaten Labuhanbatu Utara.

"Puluhan PMI ilegal itu diduga korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) yang bekerja di Malaysia tanpa izin resmi," jelasnya seraya menambahkan dalam kasus TPPO itu turut diamankan lima orang yang berperan sebagai tekong dan anak buah kapal.


"Terhadap para PMI ilegal itu telah berada di Polres Labuhanbatu untuk menjalani pemeriksaan. Sejauh ini kasus masih dalam pengembangan untuk memburu agen ilegal yang memberangkatkan pekerja-pekerja tersebut," pungkasnya.(Ulvi).

Share:

Polda Sumut Berhasil Selamatkan 157 Orang Korban Kasus TPPO


Medan,tvpemberitaanindonesia.com
- Satgas Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) Polda Sumatera Utara beserta Polres jajaran gencar melakukan pengungkapan kasus TPPO di Wilayah Provinsi Sumatera Utara.

Tercatat mulai tanggal 6 Juni hingga 19 Juni 2023, Satgas TPPO Polda Sumut berhasil mengungkap 14 Kasus, 27 orang ditetapkan sebagai Tersangka dan 8 orang Tersangka masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) melanggar UU No 21 tahun 2007 tentang TPPO . 

Hal tersebut disampaikan Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, S.I.K., S.H. saat memberikan keterangan terkini pengungkapan Satgas TPPO di Mapoldasu, Selasa (20/06).

"Satgas TPPO Polda Sumut dan jajaran,dari tanggal 6 Juni sampai 19 Juni 2023 berhasil mengungkap 14 Kasus", jelas Kombes Hadi.

Lanjut Kabid Humas Polda Sumut berhasil selamatkan sebanyak 157 orang korban TPPO, TPPO merupakan bentuk modern dari perbudakan dan salah satu perlakuan terburuk dari pelanggaran harkat dan martabat manusia. Selain perempuan, anak-anak juga menjadi kelompok yang rentan terhadap TPPO atau yang dikenal dengan istilah trafficking.

Dalam kesempatan ini, Hadi mengimbau kepada masyarakat agar tidak mudah tergiur dengan tawaran bekerja dengan gaji tinggi baik di dalam maupun di luar negeri. Ia meminta masyarakat memastikan apakah perusahaan penyalur tenaga kerja ini resmi, agar mendapatkan hak-hak perlindungan sosial, kesejahteraan, dan hukum.

Share:

Warga Binaan Rutan Kelas 1 Medan Mendapat Gelar S.Pd


Medan tvpemberitaanindonesia.com
-Warga binaan Rutan kelas I medan mendapat gelar S.pd. kelas 1 Medan selalu berupaya dalam memberikan layanan yang maksimal bagi masyarakat maupun warga binaan itu sendiri.(19/6/2023).

Hari ini Rutan Kelas 1 Medan membuktikan bahwa Rutan bukanlah sekolah kejahatan melainkan sekolah Moral melalui berbagai cara dan metode. Salah satunya yaitu metode pembelajaran yang dilakukan berkat kerjasama Rutan kelas 1 Medan dengan yayasan di zi gui yang merupakan yayasan yang melayani di bidang moralitas dan budi pekerti.

Rutan kelas 1 Medan juga menyediakan sarana dan prasarana yang mendorong proses pembelajaran bagi warga binaan layaknya seperti perkuliahan di perguruan tinggi. Mejanya saja sudah seperti di Harvard university. Nanti kalau warga binaan ini sudah selesai mengikuti pembelajaran gelarnya jadi S.Pd (sayang pada dirinya).

Jadi tidak lagi berbuat tindak pidana karena sudah sayang pada dirinya, menghindari perbuatan tercela dan tentunya bermanfaat bagi masyarakat.

Terima kasih untuk yayasan di zi gui yang telah berperan aktif dalam kegiatan dan juga untuk seluruh petugas dan masyarakat yang mendukung Rutan kelas I Medan menjadi lebih baik lagi. Kemenkumham semakin pasti mewujudkan layanan berkelas dunia. 

(ULVI)

Share:

Parbecak dan Pengangguran Sebagai Kurir Narkotika Jenis Ganja Ditangkap Polisi


 Tapanuli Tengah (Tapteng), tvpemberitaanindonesia.com-Anggota Satresnarkoba Polres Tapteng berhasil menangkap dua orang laki laki yang diduga sebagai Kurir barang haram Narkotika jenis Ganja dengan Inisial *HP alias U* (30), dan *AP* (23) keduanya berdomisili di Jl. Lapangan Kel. Pinang Sori Kec. Pinang Sori Kab. Tapteng keduanya diamankan dari lokasi bola bilyard di Desa Kebun Pisang Kec. Badiri Kab. Tapteng, Sabtu (17/6/2023) sekira pukul 12.30 Wib.

Melalui Kasi Humas Akp H. Gurning, Kapolres Tapanuli Tengah Akbp Jimmy Christian Samma, S.I.K,  membenarkan personil Sat Resnarkoba mendapat informasi dari masyarakat bahwa akan ada transaksi ganja di  lokasi Bilyard Desa Kebun  Kec. Badiri Tapteng dan kita langsung perintahkan jajaran Satresnarkoba untuk menindak lanjuti informasi dari masyarakat tersebut.

Kasat Resnarkoba Akp Juli Purwono, SH, MH langsung merespon dan perintahkan personil  untuk melakukan lidik sesuai informasi dan pada waktu tiba dilokasi personil melihat dua orang laki laki yang ciri cirinya sesuai informasi dan personil langsung melakukan penangkapan dan mengamankan kedua orang laki laki tersebut dan mengaku berinisial *HP alias U* dan *AP* dan dari tangan *Hp alias U* ditemukan 1 (satu) bal narkotika jenis ganja kering yang dibalut plastik warna hitam, dan 1 (satu) unit hp merk Vivo warna kuning dari kantong celana depan sebelah kanan, dan dari *AP* ditemukan 1 (satu) unit hp merk Vivo warna hitam dari kantong celana depan sebelah kanan dan ketika diinterogasi keduanya mengakui Masih ada menyimpan ganja dirumah mereka.

Personil langsung membawa *HP alias U* dan *AP* kerumah mereka di Jl. Lapangan Kel. Pinang Sori dan dilakukan penggeledahan dan ditemukan 1 (satu) kotak paket siap kirim dibalut plastik warna hitam yang berisikan 3 (tiga) bal narkotika jenis ganja kering yang dibungkus plastik warna hitam dari lantai kamar *AP*

Kedua terduga pelaku mengakui bahwa ganja tersebut disita dari mereka dengan berat Brutto kira kira 4,4 (empat koma empat) kilogram dan ganja tersebut diperoleh dari laki laki yang mengaku tinggal di Jakarta yang mengendalikan mereka lewat telepon untuk mengambil ganja dari mana dan mengantar ganja tersebut kemana dan kepada siapa, namun pada saat akan mengantarkan ganja ke Desa Kebun Pisang belum sempat bertemu dengan orang yang akan mengambilnya mereka tertangkap Polisi.

Kami berharap partisipasi masyarakat dalam pemberantasan narkotika ini dengan cara memberikan informasi kepada kami dan Sumber akan dirahasiakan, kata Kasat menambahkan.

Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya *HP alias U* dan *AP* beserta Barang Bukti dibawa ke Satreskoba Polres Tapanuli Tengah dan guna diproses sesuai UU No.35 THN 2009 tentang Narkoba.

(ULVI)

Share:

Senin, 19 Juni 2023

Dalam Rangka HUT Bhayangkara ke-77, Polresta Deli Serdang Bagikan Bansos Ke Panti Asuhan dan Anjangsana ke rumah personil Polri yang stroke


Deli Serdang tvpemberitaanindonesia.com-

Dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara ke-77 yang akan jatuh pada tanggal 01 Juli 2023 mendatang, Personil Polresta Deli Serdang Laksanakan Bakti Polri Presisi berupa Bakti sosial ke Panti Asuhan.Senin(19/06/23).


Adapun Giat ini dipimpin oleh Wakapolresta Deli Serdang, AKBP Agus Sugiyarso S.I.K didampingi Kabag Log Kompol Soedarjanto, Kasat Reskrim Kompol I Kadek Cahyadi SiK SH MH, Kasat Narkoba Kompol Zulkarnain SH dan Personil Polresta Deli Serdang.

Dalam rangkaian kegiatan tersebut, Wakapolresta Deli Serdang beserta anggota Laksanakan Silaturahmi ke Panti Asuhan dan Masjid di Kecamatan Lubuk Pakam Kab. Deli Serdang diantaranya ialah  Panti Asuhan Alwashliyah, Panti Asuhan Muhammadiyah,  Masjid Nurul Huda dan Masjid Amal Islamiyah.


Usai bersilaturahmi dan berdialog kepada masing masing Pengurus dan Anak-anak Panti Asuhan, Wakapolresta Deli Serdang di dampingi Para PJU Polresta Deli Serdang memberikan bantuan berupa Sembako kepada Pengurus Panti Asuhan. 

"Semoga Bantuan itu dapat bermanfaat khususnya kepada anak - anak Panti Asuhan. Ini merupakan wujud kepedulian Polri kepada masyarakat khususnya dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara yang ke-77" pungkas Wakapolresta. 

Setelah itu kegiatan Anjangsana  dilanjutkan dengan mengunjungi Salah satu Personil Polresta Deli Serdang yang menderita sakit Stroke yakni Bripka Ramadhan


Dalam kunjungan nya, (home visit) Wakapolresta Deli Serdang menanyakan keadaan Bripka Ramadhan  sekaligus memberikan motivasi untuk tetap semangat dalam melakukan aktivitas. serta memberikan support kepada Istri dan anak yang selama ini merawat Bripka Ramadhan dalam proses penyembuhan hingga sampai saat ini. 

Wakapolresta Deli Serdang juga pastikan personil mendapat pelayanan kesehatan agar sakit yang diderita dapat membaik. Dan sebagai bentuk kepedulian nya, Wakapolresta Deli Serdang Turut memberikan bantuan berupa Kursi Roda yang dapat membantu dalam melakukan aktivitas sehari - hari. 

“Kita sudah besuk keadaan Bripka Ramadhan yang menderita sakit stroke yakni, kita juga bersama-sama berikan semangat dan doa untuk kesembuhan nya ” ucap Wakapolresta Deli Serdang..Yang Didampingi Kasie Humas Polresta Deli Serdang.

(Ulvi)

Share:

Polres Tapteng Laksanakan Bakti Sosial Menyambut HUT Bhayangkara ke 77 Tahun 2023

Tapteng tvpemberitaanindonesia.com-Menyambut Hari Bhayangkara Ke-77 Tahun 2023 Polres Tapanuli Tengah laksanakan bakti sosial melalui pembagian sembako kepada masyarakat bertempat di Masjid An-Nur, Jalan Jendral Feisal Tanjung Kel. Pasar Baru Kec. Pandan Kab. Tapteng. Senin (19/6/2023) Pukul 11.00 Wib

Kegiatan bakti Sosial ini dilaksanakan serentak seluruh Indonesia dan dilaksanakan secara virtual melalui Zoom Meeting yang di Pimpin oleh Bapak Kapolri Jendral Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si dengan Temah "Polri Presisi Untuk Negeri Pemilu Damai Menuju Indonesia Maju" dan di ikuti Polres jajaran Polda Sumatera Utara di pimpin oleh Kapolda Sumut IRJEN POL Drs. R.Z Panca Putra Simanjuntak, M.Si

Bakti Sosial di wilayah polres tapteng dipimpin oleh Kapolres Tapanuli Tengah AKBP Jimmy Christian Samma, S.I.K dihadiri oleh pejabat Polres Tapteng, Danramil Pandan Kapten Inf. Syahrial, Kepala BPBD Tapteng Rahman Husni Siregar, Anggota Bhayangkari cabang tapanuli tengah dan masyarakat.

 Kapolres tapteng menyampaikan bahwa sebanyak 200 paket akan diserahkan Polres tapanuli tengah kepada masyarakat yang membutuhkan dalam rangka menyambut hut bhayangkara ke 77 tahun 2023.

“Bantuan yang diberikan berupa sembako kepada masyarakat, selain itu Polres tapteng juga telah melaksanakan bakti kesehatan berupa donor darah dan mengumpulkan 80 kantong darah diserahkan kepada UTDRS Sibolga, dan banyak juga kegiatan Polres Tapteng dalam bulan bakti polri menyambut HUT Bhayangkara ke 77 seperti renovasi bangunan kamar mandi masjid annur, dan gotong royong pembersihan lokasi rumah ibadah dan masih banyak lagi” Ucap Kapolres Tapteng  AKBO Jimi.

(Ulvi)

Share:

Masyarakat Apresiasi Bakti Sosial Polri Sambut HUT Bhayangkara ke-77

JAKARTA,TV.Pemberitaanindonesia.com - Sejumlah masyarakat menyambut positif kegiatan bakti sosial yang dilakukan anggota polisi dalam menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke- 77. 

Salah satunya dari Warga Desa Jatirejo, Jawa Timur, Istiqomah. Ia dan warga lainnya bersyukur telah mendapatkan air bersih yang selama ini memang didambakan. 

"Kami sangat bersyukur dengan adanya pengadaan air bersih ini. Dan ini hadiah yang sangat membanggakan dan membahagiakan kami sebagai masyarakat Desa Jatirejo. Terima kasih Bapak Kapolri semoga diberikan kesehatan dan Polri semakin di hati," kata Istiqomah, Senin (19/6/2023). 

Menurut dia sebelumnya warga Desa Jatirejo kekurangan air bersih ditambah lantaran musim kemarau. Kemudian banyak sumber mata air tidak layak dibuat konsumsi warga. 

Banyak juga warga yang menggunakan sarana prasarana setiap hari dari sungai sedangkan air sungai tidak laik dan sangat tercemar kotoran limbah dan sampah. 

"Kami memang benar-benar membutuhkan air bersih ini. Sekali lagi terima kasih Bapak Kapolri yang telah membantu desa kami mendapatkan air bersih. Dirgahayu Polri ke-77. Kami sangat terharu," ujar Istiqomah.

Masyarakat Papua juga mengungkapkan kebahagiannya karena Polri benar-benar hadir di tengah masyarakat. Hal itu diungkapkan Ketua GKII Sinode Papua, Pendeta Petrus Bonyadone. 

Dia bersyukur Polri telah membantu pembangunan gereja untuk masyarakat beribadah. Hubungan ini akan terus mereka jaga karena dari sinilah kami melihat anggota polisi berada di hati. 

"Ini luar biasa dan kami sangat menyambut positif.  Atas nama gereja Indonesia di Papua kami ucapkan banyak terima kasih untuk giat sosial Polri bagi pembangunan," tuturnya.

Hal yang sama juga diungkapkan Penglingsir Puri Agung Jero Kuta, I Gusti Ngurah Jaka Pratidnya. Ia berterima kasih kepada jajaran Polri yang telah mengecat seluruh bagian pura yang berada disekitar pantai.

"Kami selaku pengemong Pura Uluwatu menghaturkan banyak terima kasih kepada Bapak Kapolri yang sudah membuat bagus pura," katanya.

Selain masyarakat, sasaran bakti sosial menyambut HUT Bayangkara ke-77 adalah anggota Polri. Bripka Johan salah satunya. Dia bersyukur dan berterima kasih kepada Kapolri karena rumahnya telah direnovasi sehingga terhindar dari banjir.

Rumah Aipda Mulyadi juga menjadi sasaran renovasi kegiatan ini. Mulyadi tak pernah terbayang rumahnya bakal bagus seperti saat ini. Selama ini dia tinggal bersama ibunya dan belakangan ini kondisinya sedang sakit.

"Terima kasih banyak atas terwujudnya renovasi rumah kami  yang hampir ambruk.  Terima kasih Pak Kapolri, Kapolda, Dirlantas dan jajaran," kata Mulyadi.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berterima kasih kepada jajarannya atas dedikasi dan loyalitasnya  membantu masyarakat. Untuk sumber air bersih, jenderal bintang empat itu memerintahkan kapolda untuk menindaklanjuti sumber air tambahan yang diinginkan warga.

"Saya berharap sumber air bersih ini bermanfaat bagi masyarakat," kata Sigit saat berinteraksi secara vicon dengan penerima bakti sosial tersebut. 

Untuk pembangunan gereja di Papua, Sigit menitipkan pesan untuk terus menjaga kedamaian dan stabilitas keamanan. Sebab kata dia dukungan dari pendeta serta tokoh agama sangat diperlukan. 

"Kerjasama dengan seluruh masyarakat khususnya tokoh masyarakat dan agama sangat penting untuk menjaga kedamaian Bumi Cenderawasi," terangnya. 

Sigit juga berpesan kepada anggota yang telah mendapat bantuan untuk lebih semangat bekerja dan lebih dekat dan melayani masyarakat supaya institusi Polri makin hari semakin dicintai. "Terus dilanjutkan dan ditingkatkan," tandasnya.(Ulvi).

Share:

Gelar Baksos dalam Rangka Hari Bhayangkara ke-77, Kapolri Ingin Polri Selalu Bersama Masyarakat


Jakarta,tvpemberitaanindonesia.com  -
Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) menggelar kegiatan bakti sosial (baksos) dalam rangka HUT Bhayangkara ke-77. Pelaksanaan kegiatan baksos ini serentak digelar di 34 Polda jajaran seluruh Indonesia.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, pelaksanaan kegiatan baksos ini adalah bagian dari pelaksanaan tugas pokok Polri, baik di bidang Harkamtibmas, perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat.

Apalagi, kata Kapolri, Indonesia akan menghadapi Pemilu 2024. Ia pun berharap agar Pemilu bisa berjalan dengan damai.

"Dalam kesempatan rangkaian Hari Bhayangkara ke 77 ini, Polri tentunya melaksanakan kegiatan-kegiatan agar bisa terus berinteraksi dan hadir di tengah masyarakat, dalam berbagai bentuk kegiatan," kata Kapolri dalam pelepasan kegiatan baksos di Lapangan Bhayangkara, Jakarta Selatan, Senin (19/6/2023).

Adapun kegiatan baksos ini, lanjut Kapolri, meliputi kegiatan bedah rumah, perbaikan pembersihan tempat ibadah atau biasa disebut bakti religi, perbaikan rumah bagi anggota dan masyarakat, serta pembangunan sumber-sumber air, khususnya di wilayah yang membutuhkan.

Mantan Kabareskrim Polri ini pun berharap dengan terselenggaranya berbagai kegiatan baksos ini, semakin mendekatkan hubungan Polri dengan masyarakat. Sebab, menurutnya, dengan sinergisitas baik, antara Polri dengan masyarakat, tokoh agama, TNI, dan seluruh stakeholder bisa menguatkan kesiapan TNI-Polri untuk menghadapi tahun politik.

"Kegiatan ini juga diharapkan dapat menjaga perdamaian, persatuan, kesatuan dan keberagaman yang kita miliki sebagai kekayaan NKRI yang harus terus kita kawal dan jaga. Siapapun pemimpinnya nanti," ujar Sigit.

Selain itu, mantan Kapolda Banten ini menuturkan, kegiatan baksos ini digelar guna menghadapi situasi ketidakpastian global yang berdampak pada situasi ekonomi masyarakat.

Dengan begitu, ia pun ingin jajaran Polri bisa hadir untuk masyarakat yang membutuhkan, sehingga kehadiran Polri benar-benar dirasakan langsung.

"Harapan kita dengan interaksi di masyarakat, anggota kami bisa merasakan apa yang dirasakan oleh masyarakat. Kemudian tentunya kita bisa lebih empati dan juga kerja lebih baik karena masyarakat dalam kondisi yang tentu sangat membutuhkan kehadiran aparat, pemerintah dan kepolisian. Ini yang saya selalu titipkan kepada seluruh anggota Polri," ucap Sigit.

Sekedar informasi, dalam kegiatan baksos ini, Polri memperbaiki sebanyak 2.170 tempat ibadah dengan rincian 1.195 Masjid, 706 Gereja, 118 Pura, 77 Vihara, dan 74 Klenteng.

Selain itu, Polri juga melakukan bedah rumah untuk anggota dan masyarakat sebanyak 269 unit. Lalu pembangunan fasilitas air bersih di 70 lokasi.

Kemudian ada bantuan sosial sebanyak 322.085 paket sembako yang akan disalurkan mulai tanggal 20 hingga 30 Juni 2023, dengan sasaran PKL, buruh korban PHK, buruh harian, nelayan, panti asuhan, korban kebakaran, pengemudi ojol, purnawirawan Polri dan pemulung.

Share:

Polri Tangkap 457 Tersangka TPPO, 1.476 Korban Diselamatkan


Jakarta,tvpemberitaanindonesia.com -
Satuan Tugas (Satgas) Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) Bareskrim Polri dan Polda jajaran telah mengungkap ratusan kasus TPPO di seluruh wilayah Indonesia. Berdasarkan data bulan Juni, Satgas TPPO Bareskrim Polri dan Polda jajaran telah menerima 385 Laporan Polisi (LP) TPPO per 17 Juni 2023.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan, dari 385 LP tersebut, sebanyak 457 tersangka telah ditangkap.

"Adapun jumlah korban yang berhasil diselamatkan yakni sebanyak 1.476 orang," kata Ramadhan dalam keterangan tertulisnya, Minggu (18/6/2023).

Ramadhan merinci, ribuan korban yang diselamatkan terdiri dari perempuan dewasa sebanyak 605 orang dan perempuan anak 80 orang. Kemudian korban laki-laki dewasa ada 766 orang dan laki-laki anak 25 orang.

Untuk modus kejahatan para tersangka, Ramadhan menuturkan terbanyak yakni dengan mengiming-imingi bekerja sebagai Pekerja Migran Indonesia (PMI) atau Pekerja Rumah Tangga (PRT) dengan 327 kasus.

"Selanjutnya modus dijadikan Pekerja Seks Komersial (PSK) ada 87 kasus, modus dijadikan Anak Buah Kapal (ABK) ada 5 kasus dan eksploitasi terhadap anak ada 19 kasus," katanya.

Lebih lanjut, Ramadhan mengatakan, dari ratusan kasus yang diungkap, saat ini perkembangannya 75 kasus masuk tahap penyelidikan. Kemudian 286 di tahap penyidikan dan berkas sudah lengkap atau P21 ada satu kasus.

Dalam kesempatan ini, Ramadhan mengimbau kepada masyarakat untuk tak mudah tergiur dengan tawaran bekerja dengan gaji tinggi baik di dalam maupun di luar negeri. Ia meminta masyarakat memastikan apakah perusahaan penyalur tenaga kerja ini resmi, agar mendapatkan hak-hak perlindungan sosial, kesejahteraan dan hukum.

Share:

Definition List

Unordered List

Support