Selasa, 11 Februari 2025

Kapolda Sumut Tinjau Ketahanan Pangan, Wujudkan Program Prioritas Presiden



Medan – tvpemberitaanindonesia.com

Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Kapolda Sumut), Irjen Pol. Whisnu Hermawan Februanto, S.I.K., M.H., meninjau lokasi ketahanan pangan di Mako Brimob Polda Sumut pada Senin, 10 Februari 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mendukung program prioritas Presiden dalam meningkatkan ketahanan pangan nasional. 


Dalam kunjungannya, Kapolda Sumut meninjau berbagai lahan pertanian dan peternakan yang dikelola oleh Satbrimob Polda Sumut, yang mencakup budidaya tanaman pangan, kolam perikanan, serta peternakan unggas.


Di lokasi Mako Brimob Polda Sumut, lahan ketahanan pangan seluas 150 m² telah ditanami berbagai komoditas seperti jagung, sawi, kangkung, ubi kayu, pisang, dan terong. Sebagian besar tanaman telah memasuki masa panen, seperti ubi kayu dan jagung yang diperkirakan pada bulan Maret 2025. 


Tidak hanya tanaman, satuan ini juga mengelola kolam bioflok berisi 8.000 ekor ikan lele dan 5.000 ekor ikan nila, yang diperkirakan siap panen mulai Mei 2025. Program ini menjadi salah satu inovasi yang mendukung ketahanan pangan berbasis perikanan.


Ketahanan pangan Satbrimob Polda Sumut juga mencakup wilayah di Binjai, Langkat, dan Tebing Tinggi. Di Kelurahan Tunggurono, Binjai Timur, terdapat lahan seluas 33.000 m² yang ditanami ubi kayu dan jagung, dengan estimasi panen 8-9 ton ubi kayu pada April 2025 serta 15 ton jagung pada Maret 2025. 


Dalam kesempatan tersebut, Irjen Pol. Whisnu Hermawan Februanto mengapresiasi kinerja jajaran Satbrimob Polda Sumut yang telah berperan aktif dalam mendukung ketahanan pangan nasional. 


Beliau juga menekankan pentingnya perawatan tanaman dan manajemen lahan yang baik, mengingat beberapa kendala seperti curah hujan tinggi, keterbatasan pupuk, dan serangan hama masih menjadi tantangan utama dalam budidaya pertanian. “Program ini tidak hanya bermanfaat bagi ketahanan pangan, tetapi juga sebagai wujud kepedulian Polri terhadap kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.


Kegiatan ketahanan pangan ini diharapkan dapat terus berkembang dan menjadi contoh bagi wilayah lain dalam mewujudkan kemandirian pangan. Dengan pengelolaan yang optimal, hasil panen yang diperoleh tidak hanya dapat dimanfaatkan oleh personel kepolisian dan keluarga mereka, tetapi juga berkontribusi bagi masyarakat sekitar.(Red)

Share:

Personil Polsek Sosa Cek dan Pengawasan Lahan Penanaman Jagung Untuk Mendukung Ketahanan Pangan

 


Sosa-tvpemberitaanindonesia.com

Personil Kepolisian Sektor Sosa (Kapolsek Sosa) Kepolisian Resor Padang (Polres Palas)  Aipda Rodearni Saragih, melaksanakan pengecekan  dan Pengawasan lahan yang digunakan penanaman jagung dilokasi kebun PT. PHS PAPASO dalam rangka program ketahanan pangan, diwilayah Kecamatan Sosa Timur, Kabupaten Palas, Provinsi Sumatra Utara. Selasa, (11/02/2025). Pukul 08.25 wib sampai selesai. 

 

Kegiatan ini merupakan bagian dari dukungan terhadap program prioritas nasional dibidang ketahanan pangan yang merupakan bagian dari Asta Cita Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto.


Kapolres Palas, AKBP Diari Astetika, SIK., melalui Kapolsek Sosa, AKP Mulyadi, SH., melalui Aiptu Wahudin menyampaikan bahwa kegiatan yang dilaksanakan oleh Personil Polsek Sosa Polres Palas ini mendukung program Asta Cita Presiden Republik Indonesia terkait ketahanan pangan nasional.


Selain melakukan, Pengecekan tanaman jagung dalam rangka program ketahanan pangan. Juga 

Mengecek kondisi atau keadaan tanaman,  baik untuk pemupukan, pembersihan rumput, penyemprotan dengan insektisida dan penyiraman . 


"Tetap koordinasi dengan petugas PPL dari Dinas terkait Pemkab Palas, sampai saat ini tidak ada hambatan yang berarti. Walaupun areal tersebut tidak ada sumber air yang mengalir. Namun sebelumnya secara swadaya sudah ada pembuatan sumur dilokasi pekarangan, sehingga pasokan air untuk seluruh tanaman dapat tersedia dengan baik" Ujar Kapolsek Sosa, AKP Mulyadi. 


Sementara itu Kasubsi Penmas Humas Polres Palas, Bripka Ginda K Pohan saat dikonfirmasi awak media di tempat terpisah mengatakan, Pengecekan dan Pengawasan yang dilaksanakan oleh Personil Polsek Sosa Polres Palas tersebut guna memastikan kesiapan lahan yang digunakan untuk mendukung penanaman berbagai jenis tanaman holtikultura, sebagai salah satu upaya menjaga stabilitas pangan” ujar Bripka Ginda. 


Lanjutnya, Peninjauan ini menunjukkan komitmen jajaran Polres Palas dalam mendukung program pemerintah serta mempererat kerja sama dengan seluruh elemen masyarakat untuk memaksimalkan potensi lahan pertanian sebagai sumber ketahanan pangan.


Kasubsi Penmas, berharap program ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat, khususnya dalam peningkatan hasil pertanian dan pemanfaatan lahan secara produktif. 


"Sampai selesai pengecekan maupun Pengawasan pada lahan yang berada dibelakang Kantor PT. PHS PAPASO seluas 2 Hektar yang berada di Desa Papaso, Kecamatan Sosa Timur, Kabupaten Palas berjalan dengan aman sesuai dengan yang diharapkan pungkas". (Red)

Share:

OPERASI KESELAMATAN TOBA 2025: MENJAGA KETERTIBAN LALU LINTAS DAN KESELAMATAN PENGGUNA JALAN

 


Medan – tvpemberitaanindonesia.com

Direktorat Lalu Lintas Polda Sumatera Utara resmi menggelar Operasi Keselamatan Toba 2025 selama 14 hari ke depan mulai tanggal 10 Februari 2025 sampai 23 Februari 2025 dengan tujuan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas serta menekan angka kecelakaan dan pelanggaran di jalan raya.


Dirlantas Polda Sumut, Kombes Pol Muji Ediyanto, S.H., S.I.K., M.AP., menegaskan bahwa operasi ini akan menyasar berbagai bentuk pelanggaran yang berpotensi mengganggu keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas).


“Operasi Keselamatan Toba 2025 ini bukan hanya tentang penegakan hukum, tetapi juga upaya preemtif dan preventif untuk menumbuhkan budaya tertib berlalu lintas di masyarakat. Kami akan lebih mengedepankan sosialisasi, edukasi, dan teguran persuasif. Namun, untuk pelanggaran yang berpotensi fatal, seperti melawan arus, melebihi batas kecepatan, dan berkendara di bawah pengaruh alkohol, kami akan menindak tegas,” ujar Kombes Pol Muji Ediyanto, Senin (10/2/2025).


Operasi Keselamatan Toba 2025 akan difokuskan pada pengendara yang melanggar aturan lalu lintas, seperti melawan arus, tidak menggunakan helm SNI, menerobos lampu merah, dan menggunakan ponsel saat berkendara. Selain itu, kendaraan yang tidak dilengkapi dokumen sah, penggunaan rotator pada kendaraan pribadi, serta pelanggaran nomor polisi juga menjadi target operasi.


Polisi akan menempatkan personel di jalan tol, jalan arteri, kawasan rawan kecelakaan, pusat perbelanjaan, sekolah, dan kampus untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas serta mencegah potensi gangguan.


Dalam upaya preventif, jajaran kepolisian akan melakukan sosialisasi melalui media cetak, elektronik, dan media sosial, pemasangan spanduk, serta penyuluhan kepada komunitas masyarakat dan pengemudi angkutan umum.


Selain itu, dilakukan pula pengecekan kendaraan angkutan umum, pemeriksaan kesehatan pengemudi, serta pengecekan kadar alkohol dan narkoba secara acak. Polisi juga akan mengoptimalkan sistem tilang elektronik (ETLE) untuk mendeteksi pelanggaran secara otomatis.


“Kami telah menginstruksikan seluruh personel untuk meningkatkan patroli di lokasi rawan kecelakaan dan kemacetan, seperti pasar tumpah dan objek wisata. Langkah ini penting untuk meminimalisir risiko kecelakaan dan memastikan kelancaran arus lalu lintas,” tegas Kombes Pol Muji Ediyanto.


Dirlantas Polda Sumut juga menekankan bahwa pendekatan yang digunakan dalam operasi ini harus persuasif, humanis, dan tegas, tanpa ada tindakan kekerasan atau penyalahgunaan wewenang.


“Tidak ada toleransi bagi anggota yang melakukan pungli atau razia tidak resmi. Setiap pelanggaran oleh anggota sendiri akan ditindak tegas,” tambahnya.


Mengingat potensi cuaca ekstrem seperti hujan deras, banjir, dan tanah longsor, pihak kepolisian juga telah menyiapkan langkah-langkah mitigasi dini untuk menghindari gangguan arus lalu lintas.


“Kami akan menerapkan rekayasa lalu lintas di lokasi wisata dan titik-titik rawan macet. Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) juga akan diberdayakan untuk menangani permasalahan lalu lintas secara lebih efektif,” jelasnya.


Sebagai bagian dari kesiapan, personel kepolisian juga diwajibkan untuk menjaga performa dan disiplin diri, serta memastikan seluruh peralatan operasional dalam kondisi siap pakai.


Operasi Keselamatan Toba 2025 diharapkan dapat menciptakan kondisi lalu lintas yang lebih tertib dan aman. Dengan mengedepankan pendekatan preemtif, preventif, dan penegakan hukum yang humanis, operasi ini tidak hanya menindak pelanggaran tetapi juga mengedukasi masyarakat tentang pentingnya keselamatan di jalan raya.


“Kami berharap masyarakat dapat mendukung dan mematuhi aturan lalu lintas, karena keselamatan di jalan adalah tanggung jawab kita bersama,” tutup Kombes Pol Muji Ediyanto.(Red)

Share:

Senin, 10 Februari 2025

Polres Palas Ikuti Zoom Meeting Latpraops Keselamatan Toba 2025



palas tvpemberitaanindonesia.com

Setelah selesai melaksanakan Upacara Gelar Apel Pasukan Keselamatan Toba 2025, Polres Padang Lawas mengikuti kegiatan Zoom Meeting Latihan Pra Operasi (Latpraops) Keselamatan Toba 2025, yang dilaksanakan Polda Sumatera Utara, Senin (10/02/2025), dari Ruang  Command Center Polres Palas. Kegiatan ini dipimpin oleh Wakapolres Palas Kompol Sugianto, S.Pd, dihadiri oleh Kodim 0212/TS yang diwakili Pabung Palas, Kabag Ops Kompol M Husni Yusuf, serta diikuti oleh Pejabat Utama (PJU) dan personel Polres Palas. Dan instansi terkait lainnya. 


Kapolres Palas AKBP Diari Astetika, SIK, yang diwakilkan Wakapolres Palas Kompol Sugianto, S.Pd, mengatakan bahwa Latpraops merupakan proses manajerial yang harus dilakukan sebelum operasi berlangsung.


Latpraops ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapan personel dalam pelaksanaan Operasi Keselamatan Toba 2025, yang difokuskan pada upaya meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas guna menekan angka pelanggaran serta kecelakaan di jalan raya.


Pelatihan ini bertujuan untuk menyamakan pola tindak dan persepsi serta meningkatkan kemampuan personel yang terlibat,” ujarnya.


pentingnya Latpraops ini untuk pemahaman terhadap tugas dan tanggung jawab di lapangan. Operasi Keselamatan Tinombala 2025 mengedepankan tindakan preemtif dan preventif guna meningkatkan kesadaran serta simpati masyarakat terhadap polisi lalu lintas.


“Dengan latihan ini, diharapkan personel lebih siap dalam menjalankan operasi dengan pendekatan yang humanis,” ucap Wakapolres Palas Kompol Sugianto. 


Dalam kesempatan tersebut, ditambahkan Kabag Ops Polres Palas, Kompol  M Husni Yusuf, menekankan pentingnya peran aktif seluruh personel dalam menjalankan operasi secara humanis dan persuasif. Kegiatan berlangsung dengan lancar, dan diharapkan hasil dari Latpraops ini dapat diimplementasikan dengan baik dalam pelaksanaan operasi di lapangan.


Operasi Keselamatan Toba 2025 akan berlangsung selama 14 hari, mulai 10 hingga 23 Februari 2025, di wilayah hukum Polres Palas dan jajaran.


Fokus utama operasi ini adalah meningkatkan kepatuhan berlalu lintas serta mengedukasi masyarakat tentang keselamatan berkendara guna menekan angka kecelakaan lalu lintas.


"Dengan adanya Latpraops ini, diharapkan seluruh personel yang terlibat dapat menjalankan tugas dengan lebih optimal dan profesional, sehingga tercipta keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas di wilayah Kabupaten Palas. Pungkas, Kabag Ops Polres Palas, Kompol M Husni Yusuf. Humas Polres Palas

Ulvi

Share:

Kapolres Palas Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Toba 2025, Wujudkan Tertib Lalu Lintas

 


Padang Lawas- tvpemberitaanindonesia.com

Polres Padang Lawas resmi menggelar Operasi Keselamatan Toba 2025 yang berlangsung mulai 10 hingga 23 Februari 2025. Upacara gelar pasukan dilaksanakan di lapangan apel Polres Padang Lawas, Jalan Lintas Sibuhuan-Riau, Desa Bulu Sonik, Kecamatan Barumun,  Senin, (10/02/2025).  


Apel gelar pasukan keselamatan Toba 2025 Polres Padang Lawas ini mengusung tema "TDalam rangka menciptakan tertib berlalulintas guna terwujudnya Asta Cita di Wilayah Hukum Polres Padang Lawas, Polda Sumatera Utara." Kepolisian berharap kehadiran mereka di tengah masyarakat dapat meningkatkan kesadaran dalam berlalu lintas serta menekan angka kecelakaan di wilayah Sumatera Utara.  


Kapolres Padang Lawas, AKBP Diari Astetika, SIK, mengajak masyarakat untuk lebih disiplin dalam berlalu lintas. Ia menegaskan bahwa kepatuhan terhadap aturan akan mengurangi risiko kecelakaan dan menciptakan lalu lintas yang lebih aman dan tertib.  


Operasi ini berlangsung selama 14 hari dengan target utama masyarakat pengguna jalan, baik kendaraan pribadi maupun angkutan umum, serta titik-titik rawan kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas. Selain itu, operasi ini juga menyoroti aktivitas masyarakat yang berpotensi menimbulkan gangguan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas. Kata Kapolres Palas. 


Lanjut AKBP Diari, Sebanyak 1.983 personel diterjunkan dalam operasi ini, terdiri dari 100 personel Satgas Polda Sumut dan 1.883 personel Satgas Kewilayahan. Keberhasilan operasi ini diukur dari meningkatnya disiplin masyarakat dalam berlalu lintas, menurunnya angka kecelakaan, serta berkurangnya tingkat fatalitas akibat kecelakaan.  


"Untuk mencapai hasil yang maksimal, kepolisian akan melakukan pemetaan dan deteksi dini terhadap lokasi rawan pelanggaran, kecelakaan, dan kemacetan agar dapat mengambil langkah pencegahan yang lebih efektif. Selain itu, pendekatan persuasif dan edukatif akan dilakukan melalui pemasangan spanduk, banner, serta sosialisasi melalui media sosial guna menanamkan budaya tertib berlalu lintas". Ujar AKBP Diari. 


Kapolres juga mengingatkan pentingnya profesionalisme personel dalam bertugas dengan menerapkan prinsip senyum, sapa, dan salam kepada masyarakat. Ia menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran Polda Sumut yang terlibat dalam operasi ini dan berharap pelaksanaannya dapat memberikan manfaat besar bagi keselamatan dan ketertiban masyarakat.  


"Dalam operasi ini, kepolisian juga aktif melakukan patroli dan sosialisasi kepada pengendara di titik-titik rawan kecelakaan, serta memasang banner imbauan keselamatan lalu lintas di berbagai ruas jalan strategis. Diharapkan dengan adanya operasi ini, masyarakat semakin sadar akan pentingnya keselamatan di jalan dan angka kecelakaan di hukum Polda Sumatera Utara khusus nya di Wilayah hukum Polres Padang Lawas dapat ditekan secara signifikan". Pungkas Kapolres Palas AKBP Diari Astetika. (Red)

Share:

Kapolres Sergai Pimpin Apel Keselamatan Toba 2025



Sergai tvpemberitaanindonesia.com

Kapolres Serdang Bedagai (Sergai) AKBP Jhon Sitepu, S.Ik, M.H memimpin pelaksanaan Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Toba 2025, bertempat Lapangan Apel Mapolres Sergai Jalan Negara, Sei Rampah, Sergai, Sumatera Utara, Senin (10/2) Pukul.08.00 Wib.


Operasi keselamatan sebagai bagian dari upaya meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas, serta menekan angka kecelakaan, dan pelanggaran lalu lintas di wilayah hukum Polres Sergai..


Keselamatan dijalan raya merupakan tanggung jawab bersama. Operasi Keselamatan Toba 2025 bertujuan untuk meningkatkan disiplin masyarakat dan menekan angka kecelakaan di Sumatera Utara, khususnya wilayah hukum Polres Tebing Tinggi, Sebut Kapolres AKBP Jhon Sitepu mengawali amanatnya.


“Operasi ini berlangsung selama 14 hari, mulai 10 hingga 23 Februari 2025, dengan fokus pada pengguna jalan, kendaraan angkutan umum dan pribadi, serta titik titik rawan kecelakaan dan kemacetan”, Ujarnya.


Indikator keberhasilan operasi ini diantaranya adalah meningkatnya disiplin masyarakat dalam berlalulintas, menurunnya angka kecelakaan, serta berkurangnya tingkat fatalitas akibat kecelakaan. Untuk mencapai keberhasilan tersebut, personel yang terlibat diinstruksikan untuk melakukan pemetaan dan deteksi dini terhadap lokasi rawan pelanggaran dan kecelakaan, mengutamakan pendekatan persuasif serta edukatif dalam meningkatkan kesadaran masyarakat, dan menjaga sikap profesional dengan menerapkan prinsip 3S (Senyum, Sapa, Salam).y


Selain itu, personel dilapangan diingatkan untuk menghindari segala bentuk pelanggaran kode etik seperti pungli dan penyalahgunaan wewenang, “Operasi Keselamatan Toba 2025 diharapkan dapat berjalan dengan baik serta memberikan manfaat nyata bagi keselamatan dan ketertiban masyarakat, khususnya diwilayah hukum Polres Sergai”, Pungkasnya.


Apel yang diakhiri dengan penyematan pita diikut, Bupati Sergai diwakili Fajar Simbolon, Dandim 0204/DS diwakili Danramil, Wakapolres Sergai Kompol Mukmin Rambe, Kajari Sergai diwakili Berkat Manuel Harefa, S.H, M.H, Kakan Kementerian Agama Sergai Ronal Lumbangaoul, Para OPD Sergai, Para Kapolsek, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, dan Tokoh Pemuda. 

Ulvi

Share:

Jelang Lebaran 1446 H dan Ops Keselamatan Toba 2025, Polres Toba Gelar KRYD



TOBA -tvpemberitanindonesia.com

Dalam rangka menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang kondusif, Jajaran 

Polres Toba melaksanakan Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) menyasar tempat hiburan malam, pemeriksaan kendaraan di wilayah hukumnya pada Sabtu (08/02/2025) malam.


Sebelum pelaksanaan patroli, terlebih dahulu dilakukan apel kesiapan yang dipimpin oleh Perwira Pengendali (Padal) IPDA Jefriadi Silaban SH, MH. 


Apel ini bertujuan untuk memberikan arahan kepada personel agar kegiatan patroli berjalan tertib dan sesuai prosedur.


Setibanya di lokasi, petugas melakukan pengecekan terhadap barang bawaan pengunjung serta memeriksa area sekitar tempat hiburan malam. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa tidak ditemukan adanya minuman keras, senjata tajam, maupun obat-obatan terlarang selama proses pemeriksaan.


Dari pantauan dilapangan, sejumlah kendaraan baik roda dua yang melintas di dua jalur Bundaran Balige dan Jalinsum di hentikan oleh aparat kepolisian yang dilanjutkan dengan pemeriksaan surat-surat kendaraan sekaligus mengecek kelengkapan kendaraan seperti plat nomor, knalpot, kaca spion hingga lampu sein.


Selain penertiban kendaraan, IPDA Jefriadi Silaban mengajak sejumlah pengendara roda dua dan lebih, untuk mengutamakan keselamatan saat dijalan raya dengan mematuhi rambu lalu lintas serta menggunakan alat keselamatan seperti helm dan sabuk pengaman saat berkendara.


Tim gabungan Polres Toba juga mengimbau pengguna jalan agar saat berkendara selalu melengkapi diri dengan surat kendaraan, tidak menggunakan handphone, menggunakan narkoba / mabuk, tidak berboncengan lebih dari satu serta tidak berkendara melebihi batas kecepatan yang ditentukan.


Kapolres Toba, AKBP Wahyu Indrajaya, SH, S.I.K, melalui Kasi Humas AKP Bungaran Samosir menyampaikan bahwa patroli ini merupakan bagian dari upaya Polres Toba dalam menciptakan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif.


“KRYD ini dilaksanakan guna memelihara keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polres Toba. Kami ingin memastikan bahwa aktivitas di tempat hiburan malam tetap dalam batas yang wajar dan tidak menimbulkan gangguan keamanan,”terangnya


Dengan adanya patroli rutin ini, Polres Toba berharap dapat mencegah potensi gangguan Kamtibmas serta memberikan rasa aman bagi masyarakat dalam menjalankan aktivitasnya. ( Red )

Share:

Kapolda Sumut Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi “Keselamatan Toba 2025”



Medan, - tvpemberitaanindonesia.com

10 Februari 2025 – Dalam upaya meningkatkan kesadaran dan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas, Polda Sumatera Utara menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Kewilayahan “Keselamatan Toba 2025”, Senin pagi (10/2), di Lapangan KS. Tubun, Polda Sumut.


Dalam amanatnya, Kapolda Sumut Irjen Pol Whisnu Hermawan F., S.I.K., M.H. menegaskan bahwa keselamatan berlalu lintas bukan hanya tanggung jawab kepolisian, tetapi juga memerlukan peran aktif seluruh masyarakat.


“Keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) adalah hak setiap pengguna jalan. Namun, masih banyak pelanggaran yang berujung pada kecelakaan akibat kelalaian masyarakat. Oleh karena itu, Operasi Keselamatan Toba 2025 ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam tertib berlalu lintas, sekaligus menekan angka kecelakaan di wilayah Sumatera Utara,” tegasnya.


Operasi “Keselamatan Toba 2025” akan berlangsung selama 14 hari, mulai 10 Februari hingga 23 Februari 2025. Operasi ini menargetkan pengguna jalan, kendaraan umum dan pribadi, serta lokasi-lokasi yang rawan kecelakaan dan kemacetan.


Sebanyak 1.983 personel akan dikerahkan dalam operasi ini, terdiri dari 100 personel Satgas Polda Sumut dan 1.883 personel Satgas Kewilayahan.


Kapolda menegaskan bahwa keberhasilan operasi ini akan diukur berdasarkan beberapa indikator utama, yaitu Meningkatnya disiplin masyarakat dalam berlalu lintas, menurunnya angka kecelakaan lalu lintas, berkurangnya tingkat fatalitas korban kecelakaan.


Selain itu, Kapolda juga memberikan arahan kepada seluruh personel yang terlibat agar lebih mengedepankan pendekatan edukatif dalam operasi ini.


“Lakukan deteksi dini terhadap lokasi rawan kecelakaan, gunakan pendekatan persuasif dalam membangun kesadaran masyarakat, serta selalu tunjukkan sikap humanis dalam bertugas. Terapkan prinsip 3S – Senyum, Sapa, dan Salam, serta hindari tindakan yang berpotensi mencederai kepercayaan masyarakat,” jelasnya.


Dalam kesempatan ini, Kapolda juga menekankan agar seluruh personel yang bertugas menghindari segala bentuk penyimpangan, seperti pungutan liar, penyalahgunaan wewenang, dan tindakan arogan.


“Kita ingin operasi ini benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat, bukan menjadi ajang yang merugikan mereka. Oleh karena itu, saya tekankan agar seluruh personel menjaga integritas dan profesionalisme dalam menjalankan tugas,” tambahnya.


Mengakhiri amanatnya, Kapolda Sumut mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung pelaksanaan Operasi Keselamatan Toba 2025. Ia berharap operasi ini dapat berjalan dengan baik dan memberikan dampak positif bagi keamanan dan ketertiban lalu lintas di Sumatera Utara.


“Mari bersama-sama menciptakan budaya tertib berlalu lintas demi keselamatan kita semua. Semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu memberikan kelancaran dalam setiap langkah pengabdian kita kepada masyarakat, bangsa, dan negara,” pungkasnya.


Dengan dimulainya Operasi Keselamatan Toba 2025, diharapkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas semakin meningkat, serta angka kecelakaan lalu lintas di Sumatera Utara dapat ditekan secara signifikan.(Red)

Share:

Rapat Koordinasi Ops Keselamatan Toba 2025, Polres Langkat Bersama Stakeholder Pastikan Keberhasilan Ops



Langkat- tvpemberitaanindonesia.com

Setelah pelaksanaan Apel Gelar Pasukan, Polres Langkat langsung menggelar rapat koordinasi (rakor) terkait Operasi Keselamatan Toba 2025. Rapat berlangsung di Aula Wirasatya Mapolres Langkat pada Senin (10/2/2025) dan dipimpin oleh Kapolres Langkat, AKBP David Triyo Prasojo, SH, SIK, MSi,.


Rapat ini dihadiri oleh para pejabat utama (PJU) Polres Langkat, Kapolsek jajaran, serta perwakilan dari instansi terkait yang turut mendukung pelaksanaan operasi. Dalam kesempatan tersebut, Kabag Ops Polres Langkat Kompol Abdul Rahman, S.H., M.H, memaparkan rencana operasi yang akan berlangsung selama 14 hari ke depan.


"Operasi Keselamatan Toba 2025 ini difokuskan pada upaya preemtif dan preventif untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas. Kami juga akan melakukan tindakan represif secara selektif dan humanis terhadap pelanggaran yang berpotensi menyebabkan kecelakaan lalu lintas," ujar Kompol Abdul Rahman.


Ia menjelaskan bahwa operasi ini akan mengedepankan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat, termasuk imbauan tertib berlalu lintas melalui media sosial, pemasangan spanduk, serta penyuluhan di sekolah sekolah dan komunitas. Selain itu, petugas akan melakukan patroli dan penjagaan di titik titik rawan pelanggaran serta kecelakaan lalu lintas.


Kapolres Langkat, AKBP David Triyo Prasojo, dalam arahannya menegaskan pentingnya sinergi antarinstansi dalam pelaksanaan operasi ini.


"Kami berharap seluruh personel yang terlibat dapat menjalankan tugas dengan profesional, humanis, dan tetap mengutamakan pendekatan persuasif kepada masyarakat. Keselamatan di jalan raya adalah tanggung jawab kita bersama," ungkapnya.


Dengan adanya rapat koordinasi ini, diharapkan seluruh personel yang terlibat dalam Operasi Keselamatan Toba 2025 memiliki pemahaman yang sama dan dapat menjalankan tugas dengan optimal demi menciptakan lalu lintas yang aman dan tertib di Kabupaten Langkat.(Red)

Share:

Seorang Nelayan Pengedar Narkotika Jenis Shabu di Amankan Polsek Tanjung Beringin Sergai

 


Sergai tvpemberitaanindonesia.com

Personel Polsek Tanjung Beringin Polres Sergai berhasil mengamankan seorang pria yang diduga sebagai pengedar narkotika jenis sabu di Dusun I Kampung Baru, Desa Nagur, Kecamatan Tanjung Beringin, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara (Sumut), Sabtu (08/02/2025) sekitar pukul 21.30 WIB.

Kapolsek Tanjung Beringin AKP Pamilu H. Hutagaol SH, MH, memerintahkan Unit Reskrim untuk segera bertindak setelah menerima laporan masyarakat tentang maraknya transaksi narkoba di wilayah tersebut.


Personil Unit Reskrim Polsek Tanjung Beringin tiba di lokasi melihat seorang pria mencurigakan dan langsung melakukan penggerebekan.

Pelaku yang diketahui bernama Ismail alias Mail (40), seorang nelayan asal Dusun I Kampung Baru, sempat berusaha membuang barang bukti, namun polisi berhasil menemukannya.


Barang bukti yang diamankan antara lain dua plastik klip berisi sabu seberat 2 gram, satu mancis kuning, jarum suntik, satu bal plastik klip kosong, serta uang tunai Rp90.000.

Dalam pemeriksaan awal, Mail mengaku mendapatkan sabu dari seseorang bernama Ponja.


Petugas pun melakukan pengembangan ke rumah Ponja di Desa Nagur, namun tidak menemukan keberadaannya.

Tersangka bersama dengan barang bukti kemudian dibawa ke Polsek Tanjung Beringin sebelum diserahkan ke Sat Narkoba Polres Sergai untuk proses hukum lebih lanjut.


Kasi Humas Polres Sergai IPTU Zulfan Ahmadi, SH, MH, membenarkan penangkapan ini dan menegaskan bahwa kepolisian terus berupaya memberantas peredaran narkotika di wilayah Serdang Bedagai Polres Sergai Polda Sumatra Utara.

Ulvi

Share:

Definition List

Unordered List

Support