Jumat, 27 Desember 2024

Bupati Terpilih H. Mohamad Saleh Asnawi dan Agus Suranto Silaturahmi dengan PJ Bupati Tanggamus.

 


tvpemberitaanindonesia.com-Tanggamus Lampung Suasana penuh keakraban tampak di rumah dinas Bupati Tanggamus pada Jumat, 27 Desember 2024. Bupati dan Wakil Bupati Tanggamus terpilih hasil Pilkada 2024, H. Muhammad Saleh Asnawi dan Agus Suranto, didampingi beberapa anggota DPRD Tanggamus, melakukan kunjungan silaturahmi kepada PJ Bupati Tanggamus, Mulyadi Irsan.

Kunjungan ini menjadi simbol harmoni bagi masyarakat Tanggamus, menegaskan komitmen untuk menjaga kebersamaan setelah pelaksanaan Pilkada.

"Ini hanya silaturahmi biasa, ajang untuk memahami situasi Tanggamus sekaligus membahas percepatan pembangunan," ungkap H. Muhammad Saleh Asnawi.


Setelah pertemuan, silaturahmi diakhiri dengan sesi foto bersama. Rombongan kemudian melanjutkan agenda meninjau Masjid Nurul Faizin dan RSUD Batin Mangunang yang berlokasi di kompleks Islamic Center.


Dalam kunjungannya, H. Saleh Asnawi mengaku takjub dengan kondisi masjid dan rumah sakit tersebut.

"Setelah melihat secara langsung, saya sangat mengapresiasi sarana dan prasarananya. Secara fisik sudah bagus, meski tentu ada beberapa kekurangan yang wajar. Namun, kelebihannya juga tidak bisa diabaikan. Kekurangan yang ada pasti akan kami tindak lanjuti," ujarnya.


H. Saleh juga menegaskan bahwa dalam satu tahun masa kepemimpinannya, ia berkomitmen untuk membawa perubahan yang signifikan.

"Saya sangat menghargai keberadaan sarana dan prasarana di Tanggamus, termasuk rumah sakit yang sangat besar. Jika ada kekurangan, itu hal biasa, tinggal perawatan saja. PJ Bupati tentu memiliki keterbatasan dalam mengambil langkah besar, tapi nanti jika saya resmi menjabat, dalam satu tahun jika tidak ada perubahan, silakan tegur saya dan beritakan," katanya sembari berkelakar.


Kunjungan ini diharapkan menjadi awal yang baik bagi kolaborasi pemerintah Kabupaten Tanggamus untuk mendorong percepatan pembangunan dan pelayanan masyarakat yang lebih optimal.( Zul )

Share:

Diduga Jembatan Penghubung Antar Pekon di Kecamatan Kota Agung Pusat Mangkrak


 tvpemberitaanindonesia.com,Tanggamus-Lampung-Pembangunan jembatan yang menghubungkan Pekon Kusa dan Pekon Klungu, Kecamatan Kota Agung Pusat, Kabupaten Tanggamus, bernilai ratusan juta mangkrak hanya terlihat pondasi penyangga jembatan saja.

Puji warga Kusa mengatakan jembatan itu dibangun akhir 2023 di kerjakan selama selama kurang lebih 3 bulan berakhir Desember 2023 lalu. 

"Kalau gak salah pekerjaan dimulai awal November dan selesai di akhir Desember 2023, setelah itu kata pekerja akan dilanjutkan di bulan Februari 2024, namun sampai hari ini para pekerja tidak balik lagi," terangnya.

Ia juga merasa kecewa karena saat ini jembatan tersebut terbengkalai dan di jadikan tempat sampah oleh warga setempat serta belum jelas kelanjutannya seperti apa. 


"Bisa dilihat sendiri saat ini malah dijadikan tempat pembuangan sampah, dan selama para pekerja itu membangun saya hanya di beri uang Rp 200 ribu untuk mengurus gula kopi mereka," imbuhnya 

Puji berharap pemerintah daerah segera menyelesaikan pengerjaan pembangunan jembatan tersebut karena merupakan salah satu akses terdekat.

Katrin kepala Pekon Kusa mengatakan pihaknya tidak mengetahui apa nama kontraktor dan pagu anggarannya.

"Kami selaku kepala Pekon hanya di beritahu oleh kontraktor bahwa mereka akan memulai pembangunan jembatan tersebut, tanpa membetahu legalitas mereka, yang kami tahu bahwa sumber dana tersebut dari APBD, hanya itu yang kami tahu," terangnya melalui sambungan telepon. Jumat, 27 Desember 2024

Hal senada juga di sampai oleh Diana Sari kepala Pekon Klungu,

"Ya betul mereka hanya ijin untuk memulai pengerjaan, habis itu gak ada kabar sekali dan kami gak tahu seperti apa kelanjutannya, bahkan bangunan talud kami rusak beberapa meter akibat mereka memasukkan alat berat, katanya si mau di perbaiki tapi malah sekarang gak ada kabarnya lagi" terangnya

Sari menjelaskan pembangunan jembatan tersebut merupakan usulan dari beberapa Pekon memalalui Musrenbang.

"Memang kami kepala Pekon mengusulkan adanya jembatan penghubung tersebut melalui rapat Musrenbang, dan setelah terealisasi hanya seperti itu aja belum ada kejelasan, alasannya karena adanya pergantian kepemimpinan dari bunda Dewi ke PJ Mulyadi, kami berharap kepada pemerintah daerah segera menyelesaikan pembangunan jembatan tersebut dan memperbaiki talud yang rusak" pungkasnya

Sampai berita ini di terbitkan belum ada keterangan resmi dari dinas PUPR Tanggamus.Tutup nya ( ZUL )

Share:

Kamis, 26 Desember 2024

Pasca Bentrokan di Belawan, Grib Jaya Kota Medan Desak Tangkap Pelaku Intelektual Pengerusakan Spanduk dan Kantor


Belawan,tv pemberitaan Indonesia.com 
– Mirip seperti kejadian bentrokan berdarah di kawasan Perbaungan Kabupaten Sergai gegara plank beberapa waktu lalu.

Kali ini bentrok berdarah antar dua ormas kepemudaan diduga akibat dipicu adanya perusakan spanduk ucapan Selamat Natal dan Tahun Baru yang dilakukan salah satu OKP.

Bentrokan tersebut terjadi Selasa (24/12/24) sekitar pukul 10.30 Wib persis di depan Belawan Cafe di Jalan Medan Belawan depan Lorong Pahlawan Kelurahan Belawan 1 Kecamatan Medan Belawan.


Peristiwa bentrok sempat terekam video, dimana para pelaku bentrok saling serang menggunakan senjata tajam dan lemparan batu bahkan dalam situasi itu banyak para pengunjung cafe Belawan yang kalang kabut menghindari aksi bentrokan.

Informasi dilapangan menyebutkan, semula Pimpinan Ranting dan Ransus Grib Jaya Kelurahan Belawan ll Kecamatan Medan Belawan menginformasikan kalau spanduk ucapan selamat Natal dan Tahun Baru diturunkan dan dirusak oleh beberapa oknum OKP PP atas perintah yang diduga dilakukan oleh Oknum Sekretaris salah satu ormas Pengurus Anak Cabang (PAC) yang terbesar di Kecamatan Belawan.

Dalam peristiwa itu, diduga ada yang mengondisikan dengan membayar orang suruhannya untuk menurunkan dan merusak spanduk milik ormas kepemudaan Grib sesuai yang ditemukan dalam chat HP yang dilakukannya untuk berkomunikasi.

Atas tindakan itu, oknum ormas Grib Jaya Kota Medan membuat Laporan Polisi (LP) ke Polda Sumut. Dalam peristiwa tersebut, Dewan Pembina Grib Jaya Kecamatan Medan Belawan, Rudi Simorangkir mengatakan apa yang dilakukan oknum salah satu ormas tersebut tidak mencerminkan bahwasanya semua orang berhak untuk berserikat dan berkumpul dan tidak ada yang bisa melarang siapapun.

Sementara itu, Ketua PAC Grib Jaya Kecamatan Medan Belawan, Herianto Laut saat dikonfirmasi menuding atas kejadian tersebut diduga ada aktor intlektual yang bermain dibelakang.

“Kami meminta kepada bapak Kapolda Sumatera Utara untuk segera mengusut tuntas kasus ini,” ucap Ketua PAC Grib Jaya Belawan, Herianto Laut kepada awak media.

Sementara itu saat dihubungi via nomor whatshaap Ketua PAC Pemuda Pancasila Belawan Hadi Suhendra pada Kamis malam (26/12/2024) menyesalkan kejadian bentrokan tersebut, atas kejadian itu salah seorang pengurusnya menjadi korban pembacokan.

Meski begitu pihaknya berupaya menahan diri tak melakukan aksi balas penyerangan dan persoalan ini diserahkan ke jalur hukum saja, ujarnya singkat saat ditanyai terkait aksi bentrokan tersebut.

Kapolsek Belawan AKP Ponijo SH saat dihubungi terkait adanya bentrokan ormas jelang kunjungan Wapres Gibran ke kawasan Belawan tersebut menyebutkan bahwa kasus tersebut sudah ditangani pihak Polres Pelabuhan Belawan dan atas kejadian itu ada 3 orang terduga pelaku bentrokan ditangkap.

Pemicu bentrokan diduga gara-gara penurunan spanduk Grib Jaya yang diduga dilakukan oleh anggota oknum OKP tertentu.
Ia menegaskan saat ini sejumlah personel dari Polsek Belawan dan Polres Pelabuhan Belawan masih tetap berjaga-jaga di beberapa lokasi guna menciptakan situasi aman dan kondusif apalagi menyambut perayaan Natal dan Tahun Baru.
Ungkapnya.

DPC GRIB Jaya Kota Medan Minta Kapoldasu Tangkap Aktor Intlektual Pemicu Bentrokan”


Pengurus Dewan Pimpinan Cabang ( DPC ) Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu ( GRIB ) Jaya bersama PAC GRIB Jaya Kecamatan Medan Belawan menyampaikan sikap meminta kepada Kapolda Sumut untuk segera menangkap biang kerok kerusuhan yang diduga dilakukan oleh oknum inisial Jay salah satu Pengurus Ormas yang terbesar di Kecamatan Belawan.

“Kami berharap dan meminta ketegasan Kapolda Sumut secepatnya menangkap oknum Ormas yang kami duga sebagai dalang pemicu bentrokan yang terjadi di Kecamatan Belawan.sesuai dengan hasil laporan pengaduan yang telah dibuat di SPKT Polda Sumatera Utara dengan Nomor laporan polisi STTLP/B/1855/XII/2024/SPKT/Polda Sumatera Utara”,
ujar Ketua Dewan Pembina Pengurus Anak Cabang ( PAC ) GRIB Kecamatan Medan Belawan Abangda Rudi Simorangkir atau yang selalu disapa ( Opung ) saat di Konfirmasi awak media ini.


Rudi Simorangkir juga menambahkan, diduga ada aktor intelektual di belakang peristiwa bentrokan tersebut yang diduga sebagai ketua PAC organisasi kepemudaan yang ada di Kecamatan Medan Belawan.

“Diduga oknum ketua PAC tersebut tidak mendukung toleransi kerukunan beragama di Kecamatan Medan Belawan. Untuk itulah, sekali lagi kami meminta Kapoldasu secepatnya mengusut kasus ini sekaligus menangkap aktor intelektual sekaligus pemicu terjadinya bentrok antar OKP di Belawan,” sebut Rudi Simorangkir yang akrab disapa Opung ini.
Opung juga sangat menyesalkan terjadinya peristiwa bentrokan tersebut, apalagi terjadi saat masyarakat menjaga toleransi beragama dan kerukunan antar umat beragama di Kecamatan Medan Belawan.
Dijelaskan Opung, sesuai bukti dan fakta yang diperoleh di lapangan, pemicu bentrokan tersebut karena terjadinya penurunan spanduk ucapan Selamat Natal dam Tahun Baru 2025 pada Rabu (25/12/2024).

“Kami mendapatkan informasi perintah penurunan spanduk ucapan Selamat Natal dan Tahun Baru tersebut dari obrolan di whatsApp. Dalam obrolan tersebut, seorang pria yang menjabat Sekjen OKP berinisial SL alias Jai menyuruh seseorang berinisial RS untuk menurunkan dan merusak spanduk Ucapan Selamat Natal dan Tahun Baru dengan bayaran yang disepakati sebesar Rp 700 ribu,” terang Opung.
Selanjutnya, tambah Opung, pria suruhan oknum Sekjen OKP tersebut mengajak temannya menurunkan spanduk yang berada di depan Belawan Coffee Jl. KL Yos Sudarso Km 20 depan Lorong Pahlawan Kelurahan Belawan 1 dan di Jl. Jawa.

“Penurunan spanduk tersebut tentu saja diprotes oleh para kader Grib Jaya sehingga terjadi bentrokan,” sebut Opung.
Selain itu, tambah Opung, kantor sekretariat Grib Jaya PAC Medan Belawan juga dilempari dan dirusak, untung saja petugas Polsek Belawan dan Polres Pelabuhan Belawan langsung tanggap dan segera turun ke lokasi kejadian.
“Sebelum terjadi bentrokan kemarin, sebelumnya spanduk-spanduk Grib Jaya juga sering diturunkan atau dirusak dan diduga para pelakunya adalah orang-orang yang sama saat penurunan spanduk ucapan Selamat Natal dan Tahun Baru 2025. Meski sudah dilaporkan kepada pihak berwajib namun sampai sekarang pelakunya tidak pernah ditangkap,” sesal Opung.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, suasana menyambut Hari Natal di Kelurahan Belawan 1 Kecamatan Medan Belawan Kota Medan, Selasa (24/12) siang sontak ricuh dan terjadi bentrokan.
Pasalnya, diduga sejumlah oknum dari OKP tertentu merusak dan mencopot spanduk ucapan Selamat Natal dan Tahun Baru 2025 milik ormas Grib Jaya yang dipasang di beberapa lokasi di Kelurahan Belawan 1
Perusakan dan pencopotan spanduk tersebut menjadi pemicu terjadinya bentrokan tersebut.


Sejumlah personel Polsek Belawan dan Polres Pelabuhan Belawan langsung turun ke lokasi kejadian sekaligus melakukan pengamanan.
Informasi yang diperoleh dari grup whatsApp Rabu (25/12), bentrokan tersebut diduga berawal dari oknum anggota OKP tertentu yang meminta seseorang berinisial RS untuk melakukan perusakan spanduk ucapan Selamat Hari Natal dan Tahun Baru 2025 yang dipasang oleh Ormas Grib Jaya di dekat Belawan Coffee.
Dalam percakapan di whatsApp tersebut, oknum OKP tertentu itu menyuruh temannya berinisial RS dengan dalih ada ‘pekerjaan’ untuk merusak dan menurunkan spanduk ucapan Nataru yang berada di dekat Leo, Simpang Jl. Selebes, depan Belawan Coffee serta depan Terminal Penumpang Bandar Deli Pelabuhan Belawan.
Suruhan tersebut disanggupi oleh RS dan akan melakukannya dengan mengajak satu lagi temannya.
Dalam rekaman kamera CCTV, saat melakukan penurunan dan perusakan tersebut sempat terjadi keributan bentrok.


Bahkan, kantor Grib Jaya dilempari batu. Disebut-sebut, seorang pengurus OKP tertentu itu terkena bacokan dan telah membuat laporan pengaduan di Polres Pelabuhan Belawan.(Leo/red).
Share:

Anggota DPRD Tanggamus Fraksi PKB ( Buyung Alamsyah SE ) Respon Cepat Terkait Penutupan Jalan oleh Pihak SMK PGRI di Desa Sudimoro Semaka


tvpemberitaanindonesia.com. Tanggamus Lampung -Anggota DPRD Tanggamus Fraksi PKB ( Buyung Alamsyah SE ) Respon Cepat Terkait Penutupan Jalan oleh Pihak SMK PGRI di Desa Sudimoro Semaka.

Menurutnya, penutupan jalan tersebut menuai berbagai reaksi, terutama dari warga RT 09 yang terdampak 

 bahwa akses jalan yang selama ini digunakan warga telah ditutup oleh pihak sekolah

Menindaklanjuti terkait dengan penutupan akses jalan tersebut dari pihak Yayasan PGRI  menggelar musyawarah di Gedung Balai Pekon Sudimoro, (26 /12/2024)

Dan hasil rapat bersama pemerintah Pekon dan pihak yayasan SMK 1 PGRI membuahkan hasil yang positif sesuai dengan keinginan masyarakat, yayasan resmi menghibahkan akses jalan kepada warga RT 09 RW 03 di Pekon Sudimoro dan menjadi langkah nyata Yayasan PGRI dalam mendukung pembangunan infrastruktur dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

Musyawarah dimulai dengan pengukuran jalan oleh aparat desa dan saksi-saksi: Muhdor, H. Slamet, Parwanto, dan Fendi Firdaus dan dilanjutkan bersamaan dengan serah terima dokumen resmi, dan pendokumentasian.

Proses pengukuran jalan dilakukan di bawah pengawasan aparat desa dan personel kepolisian, termasuk Kanit Intelkam Polsek Semaka, anggota Bhabinkamtibmas, serta Kanit Sosbud Sat Intelkam Polres Tanggamus, Aiptu Yudiwansyah, S.H.

Buyung Alamsyah SE selaku anggota DPRD Tanggamus Fraksi PKB sangat apresiasi terhadap berbagai pihak baik dari pemerintahan Pekon maupun dari instansi terkait seperti polres Tanggamus yang mewakili Polsek Semaka beserta jajarannya sehingga acara berjalan lancar dengan sinergi dari berbagai pihak ,"ungkapnya 

“Kegiatan ini akan menjadi suatu kebanggaan bagi masyarakat yang telah mencerminkan komitmen bersama antara Yayasan PGRI dan masyarakat dalam mendukung kepentingan umum,” ujarnya 

" jalan yang dihibahkan memiliki dimensi lebar 4 meter dan panjang 21,8 meter untuk mempermudah mobilitas warga RT 09 RW 03 Pekon Sudimoro. Dengan adanya akses ini, diharapkan aktivitas ekonomi dan sosial masyarakat semakin lancar.

"Proses serah terima jalan yang dihibahkan oleh pihak yayasan ke pemerintah Pekon dilakukan secara resmi  penandatanganan dokumen pernyataan hibah oleh pihak Yayasan PGRI Sudimoro dan Pemerintah Pekon Sudimoro, disaksikan oleh sejumlah tokoh masyarakat dan aparat desa," jelasnya.

Dengan adanya hibah jalan ini, Yayasan PGRI Sudimoro tidak hanya meningkatkan aksesibilitas warga, tetapi juga mempererat hubungan antara pihak sekolah, pemerintah desa, dan masyarakat setempat.

Langkah ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara institusi pendidikan dan masyarakat dapat menciptakan dampak positif dalam pembangunan desa yang berkelanjutan. 

"Seluruh rangkaian acara berjalan aman dan tertib, menciptakan momentum penting bagi masyarakat Pekon Sudimoro," tandasnya.

Kepala Pekon Sudimoro, Suratmin, menyampaikan apresiasi atas hibah ini. “Kami sangat berterima kasih kepada Yayasan PGRI atas kontribusi mereka dalam mendukung pembangunan desa. Semoga kerja sama ini terus terjalin demi kebaikan bersama,”tegasnya.

Drs. Haryanto, M.Pd., perwakilan Yayasan PGRI, menegaskan bahwa hibah ini adalah bagian dari komitmen Yayasan dalam mendukung kesejahteraan masyarakat di sekitar lingkungan sekolah.

Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh  penting 

Drs.Haryanto, M.Pd., Ketua YPLP Provinsi Lampung, Yarli Arni, S.Pd., MM, Ketua YPLP Kabupaten Tanggamus, Suratmin, Kepala Pekon Sudimoro, Yuli Triyadi, S.Pd.I., Kepala SMK PGRI 1 Semaka dan Iqwanto, S.Pd., Kepala SMP PGRI 1 Semaka.ujarnya . ( Zul )

Share:

Menjamin keamanan ibadah natal, Kapolres Mengintruksikan Personel untuk Menjaga tempat ibadah



Sergai - Dalam rangka menjamin keamanan ibadah natal, Kapolres Mengintruksikan Personel untuk Menjaga tempat ibadah Hari Selasa,24 Desember 2024 pukul 21.00 Wib

Wakapolres Serdang Bedagai *KOMPOL MUKMIN RAMBE* Bersama Kabag ops polres Sergai *KOMPOL HENDRO.S* Melakukan Pengecekan ke Gereja

Lokasi: 1. Gereja HKBP Perbaungan, 2. Gereja GKPS Perbaungan

Wakapolres Serdang Bedagai Langsung Berinteraksi dengan jemaat yang telah selesai melaksanakan ibadah Natal yang dimana Wakapolres menanyakan kondisi Keberlangsungan kegiatan ibadah, apakah kegiatan ibadah berjalan dengan aman atau memiliki kendala


Respon jemaat dengan sangat bahagia menyampaikan bahwasannya kegiatan ibadah berlangsung dengan aman dan kondusif yang dimana pada saat ibadah berlangsung ada personil polri yang terus menjaga kami 


"Terima kasih ya bapak sudah menjaga kegiatan ibadah natal kami" ujar salah satu jemaat 


Kabagops juga Menyampaikan Beberapa pesan yang dimana salah satu pesannya kepada Jemaat ialah "Apabila ada kendala ataupun gangguan saat perayaan natal langsung saja sampaikan kepada kami, Bisa melalui saya dengan menghubungi call center 110, ataupun pos PAM dan pos YAN Yang telah kami sediakan"


Kapolres Serdang Bedagai Mengucapkan selamat Natal 2024dan Tahun baru 2025 Semoga kebahagiaan Natal ini membawa sukacita yang abadi dalam hidup kita, dan semoga kita selalu bersyukur atas segala yang Tuhan berikan.

Share:

Polres Toba Bersama TNI Bersinergi Amankan Ibadah Natal Umat Kristiani

 T



OBA - Dalam rangka memberikan rasa aman kepada umat kristiani yang beribadah dalam merayakan Natal di Gereja-gereja, Jajaran Polres Toba bersama TNI Kodim 0210/TU dan instansi Terkait bersinergi dalam melaksanakan pengamanan gereja di wilayah hukumnya, Rabu (25/12/2024)


Kapolres Toba AKBP Wahyu Indrajaya, SH, S.IK., menjelaskan Komitmen ini bertujuan untuk memberikan rasa aman dan sukacita bagi umat Kristiani yang merayakan Natal 2024 bersama keluarga dan orang-orang terdekat.


"Kami bersama-sama dengan TNI dan juga didukung stakeholder berkait melaksanakan kegiatan pengamanan ibadah Natal. Pengamanan meliputi seluruh rangkaian kegiatan dari malam Natal hingga nantinya perayaan Tahun Baru 2025,” ucap Kapolres 


Langkah preventif dimulai dari sterilisasi lokasi untuk memastikan SOP pengamanan terlaksana dengan optimal. "Kami sudah mengerahkan anggota dari satuan samapta Polres Toba untuk melakukan sterilisasi di awal," ujarnya.


Kapolres menyatakan kolaborasi ini menjamin umat Kristiani dapat melaksanakan ibadah dengan khidmat tanpa gangguan. dan berharap agar semua umat bisa beribadah dengan baik dan juga aman. 


"Dengan dukungan penuh berbagai pihak, Perayaan Natal 2024 menjadi momen damai dan penuh sukacita," kata Kapolres


Untuk itu, semua pihak berkomitmen bersama-sama menjaga keamanan selama seluruh rangkaian ibadah berlangsung, pungkasnya. ( Humas Polres Toba )

Share:

Rabu, 25 Desember 2024

Antisipasi Arus Lalin dan Kecelakaan Libur Nataru, Polsek Sosopan Pasang Police Line dan Penanda Dijalan Longsor



 Palas tvpemberitaanindonesia.com

Kepolisian Resor Padang Lawas (Polres Palas), lewat jajaran Kepolisian Sektor Sosopan (Polsek Sosopan) kembali melaksanakan pemasangan penanda dan garis polisi di jalan lintas sibuhuan-Sosopan-Aek Godang, tepatnya jalan yang rusak dan rawan longsor, di Desa Simartolu, Kecamatan Sosopan, dalam rangka antisipasi arus lalulintas (Lalin) dan Kecelakaan pada libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru 2024-2025). Rabu. (25/12/2025). Pukul 09.30 wib hingga selesai. 


Pemasangan kali ini merupakan penambahan pemasangan penanda dan rambu-rambu karena penanda atau rambu yang telah dipasang selama ini telah hilang atau jatuh akibat longsor dan hujan yang masih turun pasca longsor di bulan yang telah lalu. 


Pemasangan penanda ini dipimpin langsung oleh Kapolsek Sosopan AKP Irmanto bersama personil, dan dalam keterangannya Kapolsek Sosopan AKP Irmanto menyamaikan bahwa pemasangan tanda ini adalah untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas pada saat libur Nataru 2024-2025 akibat jalan longsor ini. 


"Kita beri penanda agar pengguna jalan raya terhindar dari kecelakaan, karena longsor telah memakan setengah badan jalan," Kapolsek Sosopan juga menghimbau agar pengguna jalan raya lebih berhati-hati, apalagi sekarang ini masih sering terjadi turun hujan atau cuaca buruk dan angin kencang di wilayah hukum Polsek Sosopan Polres Palas. 


Saat dikonfirmasi Kapolres Palas AKBP Diari Astetika, SIK, melalui Kasi Humas Polres Palas Iptu Arwansyah Batubara, mengatakan Diharapkan dengan dipasangnya penanda dan garis polisi di lokasi jalan yang mengalami longsor ini akan mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas yang dapat timbulkan kerugian materi dan hilangnya nyawa.


"Apalagi pengendara kendaraan  dari arah Sibuhuan-Sosopan-Aek Godang, agar selalu waspada dan berhati-hati begitu juga sebaliknya Karena lokasi longsoran di bahu jalan tersebut sangat dal dan curam," ulasnya.


"Kami imbau para pengendara untuk berhati-hati. Kami juga pasang police line sepanjang jalan longgar tersebut, agar pengendara lebih waspada saat melintasi lokasi longsoran," Ujar Iptu Arwansyah.


Lanjut Kasi Humas, Kapolsek Sosopan berkoordinasi dengan Kecamatan, Dinas Perhubungan dan juga Kasat Lantas Polres Palas. Kapolsek Sosopan dan personil memasang Police Line di setiap jalan yg rusak dan berjurang untuk menghindari terjadinya kecelakaan. Selain itu Kapolsek Sosopan terus menghimbau kepada pengguna jalan yang melintas agar tetap berhati hati dalam berkendara. 


"Kepada seluruh masyarakat khususnya para pengendara untuk lebih berhati-hati saat melintas di jalur longsor agar tidak menimbulkan korban jiwa. Hati-hati saat melintas dan dapat memperhatikan rambu-rambu yang ada di sekitar lokasi jalan longsor, Hingga selesai pemasangan police line atau garis polisi Situasi aman dan Kondusif". Pungkas Iptu Arwansyah Batubara. Kasie Humas Polres Palas


Ulvi

Share:

Personil Polsek Sosa Melaksanakan Pengamanan Kegiatan Natal Di Gereja


 Palas tvpwmberitaanindonesia.com

Polres Padang Lawas personil Polsek Sosa Melaksanakan Kegiatan Natal di Gereja GKPA Hutaraja Lamo Desa Hutaraja Lamo Kec. Sosa Kab. Padang Lawas yang berada di wilayah hukum Polsek Sosa,Rabu(25/12/2024)


Penggelaran personil dalam pengamanan perayaan Natal di masing-masing Gereja dan jalur serta daerah obyek wisata dalam menciptakan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif.


Kapolres Padang Lawas AKBP Diari Astetika S.IK melalui Kapolsek Sosa Iptu Mulyadi SH  menyatakan bahwa personel gabungan telah ditempatkan di Gereja serta di titik-titik strategis untuk menjaga keamanan dan kenyamanan jemaat.


“Pemantauan ini penting untuk memastikan semua kegiatan berjalan lancar tanpa gangguan. Kami juga melakukan koordinasi dengan pihak gereja untuk mengantisipasi potensi kerawanan, ” ujarnya.


Kapolsek Sosa menambahkan bahwa personelnya turut membantu menjaga ketertiban di sekitar lokasi gereja.


“Kami fokus pada pengaturan keramaian dan memastikan tidak ada aktivitas yang mengganggu jalannya ibadah Natal, ” jelasnya.


Kasi Humas Iptu Arwansyah Batubara Mengatakan Pengamanan yang dilakukan mencakup area dalam dan luar gereja, termasuk pengaturan lalu lintas untuk menghindari kemacetan selama berlangsungnya ibadah. Pemantauan ini merupakan bagian dari Operasi Lilin Toba 2024, yang bertujuan memberikan rasa aman kepada umat Kristiani dalam merayakan Natal.


"Personel gabungan juga melaksanakan patroli keliling untuk menjaga kondusivitas wilayah secara menyeluruh. TNI Polri  yang terlibat dalam pengamanan menekankan pentingnya kerja sama antarlembaga untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat"tuturnya 


Pelaksanaan ibadah Natal di Gereja GKPA Hutaraja Lamo Desa Hutaraja Lamo berjalan dengan khidmat dan lancar. Jemaat yang hadir mengapresiasi kehadiran aparat gabungan yang memberikan rasa aman selama acara berlangsung.Ujarnya Kasie Humas Polres Palas


Ulvi

Share:

Perayaan Natal 2024, Polres Langkat Ploting Personel Laksanakan Pengamanan


 Langkat-Dalam rangka perayaan Hari Natal 2024, Polres Langkat menggelar pengamanan di sejumlah gereja yang ada di wilayah kabupaten Langkat. Selasa,(25/12/2024) 


Langkah ini diambil untuk memastikan kelancaran dan keamanan jalannya ibadah Natal serta memberikan rasa aman kepada umat Kristiani yang merayakan.


Kapolres Langkat, AKBP David Triyo Prasojo, SH, SIK, MSi, melalui Kasi Humas Polres Langkat AKP Rajendra kusuma menjelaskan Polres Langkat telah menyiapkan sejumlah personel untuk melakukan pengamanan di gereja-gereja yang ada di wilayah kabupaten Langkat, baik pada misa Malam Natal maupun pada misa Hari Natal.


Pengamanan rumah ibadah seperti Gereja ini melibatkan Personel Polres Langkat yang terlibat dalam Operasi Lilin Toba 2024 dengan meliputi kegiatan pengaturan arus lalu lintas, pemeriksaan barang bawaan, serta patroli dialogis di sekitar area gereja.


“Kami berkomitmen untuk memberikan rasa aman kepada umat Kristiani yang melaksanakan ibadah Natal. Selain pengamanan di gereja, kami dari Polres Langkat didalam pengamanan ini bersinergi dengan TNI, dan Petugas keamanan gereja” ujar AKP Rajendra kusuma selaku Kasubsatgas Humas.


“Semoga dengan adanya pengamanan ini, seluruh rangkaian perayaan Natal di Kabupaten Langkat dapat berlangsung dengan aman, lancar, dan penuh kedamaian,” tambahnya.

Share:

302 Warga Binaan Rutan Kelas I Medan Mendapat Remisi Natal, 8 Orang Diantaranya Langsung Bebas




Medan - Sebanyak 302 orang Warga Binaan Rutan Kelas I Medan Kanwil Kemenimipas Sumut terima remisi khusus Natal tahun 2024 dan 8 orang diantaranya langsung bebas. Rabu (25/12).

Upacara penyerahan remisi dilaksanakan di Aula Sahardjo Rutan Kelas I Medan, bertindak selaku inspektur upacara, Kepala Rutan Kelas I Medan, Alanta Imanuel Ketaren. Perwira Upacara, KasieYantah, Ronny S Hutapea, Komandan Upacara, KasubsiAdper, Nico Nainggolan beserta seluruh pejabat struktural Staff Registrasi dan warga binaan yang mendapat remisi.


Penyerahan SK Remisi dilakukan secara simbolis oleh Karutan Kelas I Medan kepada perwakilan warga binaan dengan rincian, 93 orang menerima remisi 15 hari, 193 orang menerima remisi 1 bulan, 8 orang menerima remisi 1 bulan 15 hari, dan 8 dinyatakan langsung bebas.


Karutan Kelas I Medan, Alanta Imanuel Ketaren dalam amanatnya membacakan sambutan dari Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan RI. “Pemberian remisi kepada narapidana dan pengurangan masa  pidana kepada anak binaan merupakan sebuah bentuk apresiasi dan penghargaan bagi warga binaan yang telah berkelakuan baik, aktif mengikuti program pembinaan, dan telah menurun tingkat resikonya.” Ujar Alanta.


“Semoga dengan pemberian remisi ini saudara-saudara dapat meresapi momentum Natal ini dan dapat bersyukur kepada Tuhan yang maha esa, karena ini semua adalah kehendaknya, kita tidak bisa memungkiri bahwa remisi adalah wujud dari kasih Allah, remisi merupakan hikmat yang layak saudara terima karena saudara-saudara telah berupaya memperbaiki diri dan melayani Tuhan dengan baik”. Ucap Alanta.


“Saya ucapkan selamat atas remisi dan pengurangan masa pidana yang diperoleh, saya berpesan tunjukkan sikap dan perilaku yang lebih baik lagi dalam mengikuti seluruh tahapan proses kegiatan program pembinaan di masa yang akan datang, dan untuk warga binaan yang langsung bebas hari ini, saya ucapkan selamat, jadilah insan dan pribadi yang baik, taat hukum, serta berkontribusi secara aktif dalam kehidupan bermasyarakat di tempat tinggal saudara”. Tutup Alanta,(Ulvi).



Share:

Definition List

Unordered List

Support