Pasalnya, oknum guru kelas V A itu berbicara kepada siswanya, "Kalau kalian mau naik kelas, belikan saya kereta dan kalau ngak maka kalian ngak akan naik kelas", ujar Dedek selaku orangtua siswa yang menirukan kata-kata oknum guru tetsebut sebagaimana yang disampaikan anaknya.
Mendapat kabar tak menyenangkan dari oknum guru tersebut selanjutnya Dedek selaku orangtua murid merasa kesal sembari mengatakan"
Hebat kali guru kelas itu ya sampai meminta hadiah kepada siswanya yang engak masuk akal, Kalau ngak dikasi hadiah ngak bisa naik kelas, inikan suatu petaka bila ini terjadi dapat
mencoreng nama baik citra sebagai seorang guru pengajar di Sekolah Dasar YAPSI yang beralamat Jalan Karya Jaya Kecamatan Medan Johor Kota Medan Sumatra Utara". Ungkap Ketua DPP.KSI kesal.Kamis (02 /12/2022).
Dalam menindaklanjuti permasalahan tersebut Dedek yang juga sebagai wali murid dan pimpinan redaksi di media online tersebut meminta kepada Kepala Sekolah agar segera memberhentikan dan memecat oknum guru yang sempat berkata tak pantas bernada ancaman pada siswa kelas V A di YAPSI tersebut.
Sebelumnya, Dedek selaku wali murid hendak konfirmasikan persoalan itu ke Kantor sekolah YAPSI dan ingin menanyakan hal tersebut namun sangat disayangkan pihak pimpinan sekolah sedang tidak ada ditempat, kecuali hanya ada dua orang guru di ruangan kelas tersebut.
Bahkan sempat terjadi pertengkaran antara pihak Guru Kelas V A dengan orang tua siswa akibat pihak guru wali kelas sempat menyampaikan kalimat di Whatshap (WA) bernada ancaman mengatakan "Kalau terjadi apa-apa sama anak ibu maka kami tidak bertanggung jawab di kelas ini", begitu ucapannya di dalam WA tersebut.(red).
0 comments:
Posting Komentar