MEDAN, TVPI - Pasca Di bakarnya rumah seorang Wartawan Online di Tanah Karo oleh Pelaku yang baru di ringkus beberapa hari lalu dan banyak muncul pemberitaan Negatif baik Judi, Narkoba dll, Polda Sumut Irit Bicara atau Hati hati. Kamis 11 Juli 2024.
Hal ini di cermati oleh awak media pasca terbakar rumah rekan wartawan di tanah Karo yang menyebabkan tewasnya 4 ( empat ) orang di mana korban berjuang lewat tulisannta memberitakan yang sepatutnya ia ceritakan di medianya bukan di karang karang, dimana maraknya segala bentuk Judi dan Narkoba di Tanah Karo menjadi atensi semua kalangan dan kegagalan aparat penegak Hukum apa lagi adanya dugaan adanya judi dan narkoba itu di bekingi oleh pihak aparat tertentu jelas hal ini menjadi preseden buruk buat aparat khususnya kepolisian daerah Sumatra Utara di mana pemberantasan judi dan narkoba harusnya menjadi prioritas tapi sekarang menjadi Tebang Pilih, Masyarakat bertanya tanya sudah di reformasi dan anggaran besar kok Aparat penegak Hukum ini Tumpul ke atas Tajam ke Bawah, kecil makin miskin besar makin kaya.. yang miskin makin di tekan yang besar makin di asah dan menjadi besar, dimana letak keadilan ini. Terang wartawan online di Medan ini.
Pasca pengungkapan kasus pembakaran rumah awak media di tanah Karo, sedikit demi sedikit Polda Sumut kembali mau buka suara, padahal sebelumnya sangat irit bicara dan sangat hati hati kali karena di di dalamnya banyak dugaan oknum aparat loreng ikut terlibat.
Masyarakat ingin yg real dari Polda Sumut.. jangan terlalu banyak menutupi kesalahan sendiri apalagi kesalahan orang lain, berani berbuat benar karena semua itu nanti bakalan ada pengadilan di hari akhir, jangan tebang pilih Polda Sumut dalam menegakkan keadilan dan menyamaratakan Hukum untuk semua.(Ulvi).
0 comments:
Posting Komentar