Deli Serdang tvpemberitaanidonesia.com
Kasat Lantas Dipimpin Kompol Budiono Semangkin Parahnya tingkat komando selaku kasat lantas polres Deli Serdang selama kepemimpinan budiino banyak Polisi Gope sepanjang jalan. Apa lagi di seputaran tanjung Morawa tepatnya dekat mesjid PTPN II Pos Polisi atau disingkat sebagai Kapos tidak pernah di tempati sama sekali alias menjamur apa lagi orang gila selaku duduk di samping pos satlantas tamora hal ini terpantau Pada tim Narasi PRESISI NKRI saat hendak melintas di jalan tersebut.
28 - 08 - 2024
Saat kepemimpinan budiino banyak bermunculan para manusia manusia siluman yang kerjanya mengatur lalin yang dimintai uang sebesar 2000 rupiah setiap pengendara hendak mutar atau pun hendak balik apa lagi sepanjang jalan persimpangan. Tersebut pos satlantas tidak pernah di tempati sama sekali terkecuali hari menjelang Nagak tahun baru dan lebaran.
Tiem NARASI PRESISI NKRI meminta kepada Kapolda Sumut Irjen Pol Whisnu melakh Kapolresta Deli Serdang segera mencopot Budiono yang di anggap lambat dan tidak tegas sebagai kasat lantas polres Deli Serdang yang beliau pimpin selama dua kali menjadi kasat lantas.
Tugas beliau sebagai kasat lantas tak pernah tegas dalam. Menjalankan tugasnya sebagai kasat lantas sangking Banyaknya Premanisme di Jalan mengatur lalin dengan memintai uang kepada pengendara apa lagi jalan lintas tersebut sangat lah rawan tabrakan apa bila suatu hal yang tidak di inginkan sapa yang bertanggung jawab Satuan Kaku Lintas kah atau Satuan Premanisme yang meminta dijalan apa lagi Ada sebagian Memakai ropi Seperti Satlantas ini membuat malu Marwah Sat Lantas apa lagi
Di bawah kepemimpinan Budiono sebagai Kasat Lantas Polresta Deli Serdang yang tidak tegas dan tidak bekerja semaksimal mungkin apa lagi tunjangan pokok gaji pokok pasilitas negara ia pakai namun tidak ada buah hasil kerjanya selama ia menjabat dua kali sebagai kasat lantas Polresta Deli Serdang..
Copot Kasat Lantas Budiono yang kurang Aktip menjalankan tugasnya sebagai kasat lantas Polresta Deli Serdang.
Tiem
0 comments:
Posting Komentar