Minggu, 05 Mei 2024

Polsek Laguboti Cooling System di Minggu Kasih Bersama Jemaat Gereja Methodist Laguboti


LAGUBOTI
- Polsek Laguboti Polres Toba Polda Sumut melalui personilnya menggelar kegiatan ibadah minggu kasih dan Cooling System dalam rangka menciptakan suasana yang sejuk, aman dan damai serta kondusif menjelang bergulirnya Pilkada 2024 di wilayah Hukum Polsek Laguboti 


Kegiatan kali ini dilaksanakan oleh Kanit Sabhara Polsek Laguboti Aiptu N Hutagaol di Gereja Methodist, Kecamatan Laguboti Kabupaten Toba Provinsi Sumatera Utara, Minggu (05/05/2024) sekira pukul 10.30 Wib


Dalam kesempatan itu, Kanit Sabhara Polsek Laguboti Aiptu N Hutagaol menyampaikan beberapa hal, diantaranya adalah cara menghadapi Pilkada 2024 yang aman dan damai, serta menjaga kamtibmas bersama-sama untuk memupuk toleransi antar umat beragama.


Kapolsek Laguboti AKP Agus Sucipto saat dikonfirmasi membenarkan perihal anggotnya yang melaksanakan ibadah minggu kasih sekaligus cooling system Pilkada damai 2024 di Kecamatan Laguboti 


“Iya setiap hari kita gelar cooling system Pilkada 2024, dan hari ini ada kegiatan minggu kasih yang juga merupakan kegiatan rutinan Polsek Laguboti setiap minggunya, kita sampaikan kepada jemaat gereja untuk saling menjaga kedamaian dalam Pilkada 2024 di kecamatan Laguboti nanti” ujar Kapolsek 


Kapolsek menambahkan kegiatan cooling system Pilkada dinilai penting untuk menjaga kerukunan, apalagi Pilkada 2024 tidak lama lagi akan bergulir, melalui personilnya polsek Laguboti kerap melakukan upaya cooling system disegala kegiatan, tujuannya yaitu untuk menjaga situasi politik di Kecamatan Laguboti tetap damai.


Apabila ada permasalahan yang timbul ditengah masyarakat agar menghubungi pihak kepolisian 


Warga Masyarakat  merasa senang atas kehadiran pihak kepolisian  serta Menerima himbauan dan sangat mendukung pihak Kepolisian. ( Ulvi/Polsek Laguboti )

Share:

Napak Tilas Pasukan Brimob Polda Sumut, Kapolres Toba AKBP Wahyu Indrajaya Membacakan Sejarah Awal Pembentukan Sat Brimob di Sumut


TOBA,tvpemberitaanindonesia.com -
Kapolres Toba AKBP Wahyu Indrajaya SH, S.I.K bersama Dansat Brimob Polda Sumut KBP Rantau Isnur Eka S.I.K., M.M., M.H., M.HAN melepas satu platon personel Brigade Mobil (Brimob) Polda Sumut yang melakukan napak tilas di Mapolsek Balige Kabupaten Toba Provinsi Sumatera Utara, Sabtu (04/05/2024).

Kapolres Toba AKBP Wahyu Indrajaya SH, S.I.K menjelaskan bahwa pengamanan kegiatan dari Brimob Polda Sumut Napak Tilas rutenya di mulai dari Polsek Balige - Jln Patuan Nagari - jln Tarutung - Sangkat Nihuta - Soposurung - Simpang Monumen Sisingamangaraja - Jln Sutomo - Jln TB Silalahi pagar batu dan Finish di Makam Pahlawan Sisingamangaraja 

Kegiatan Long March Satuan Brimob Polda Sumut Dalam Rangka Peringatan ke 75 Hari Palangan Benteng Huraba Tahun 2024, ucap Kapolres 

Mereka berjalan dalam satu barisan, dengan membawa ransel yang berisi perlengkapan serta senjata lengkap.

Dalam perjalanan juga, mereka nampak membawa panji serta bendera Merah Putih. "Ya, kalau estafet, pastinya dilakukan bergantian, dan dilanjutkan juga yang lain, mereka juga didampingi oleh komandan Brimob," jelasnya. 

Pada kesempatan itu, Kapolres Toba AKBP Wahyu Indrajaya membacakan Sejarah awal pembentukan Satuan Brigade di Sumatera Utara masa perjuangan kemerdekaan 1945 - 1946 : 

1. Polisi Istimewa 

A. Dengan kalahnya Tentara Jepang dalam Perang dunia ke II dan menggemanya pekik Kemerdekaan bagi Rakyat Indonesia ke seluruh pelosok Tanah air Indonesia, begitu juga Keresidenan Tapanuli berdasarkan SK. 


Gubernur Sumatera T.M. HASAN diangkatlah Dr. FERDINAN LUMBAN TOBING sebagai Residen Tapanuli yang berkedudukan di Tarutung dan pada awal Oktober 1945 di kibarkanlah BENDERA MERAH PUTIH di lapangan tarutung yang di pimpin oleh Residen Tapanuli Dr. F. LUMBAN TOBING dan juga di hadiri oleh MAS KADIRAN.


B. Sepulang dari Tarutung MAS KADIRAN mempengaruhi Kepala Polisi Jepang Toba (T.SYOGA) agar kiranya di Asrama Polisi Balige dapat di kibarkan bendera MERAH PUTIH. 


Dengan persetujuan Kepala Polisi Umum Jepang maka berkibarlah SANG SAKA MERAH PUTIH di Asrama Polisi Umum Jepang di Balige sekarang Polsek Balige, walaupun dengan ancaman Tentara Jepang di Balige tetapi Kepala Polisi Umum Jepang (T.SYOGA) tetap mempertanggung jawabkan karena beliau berpendapat bahwa Kemerdakaan Indonesia tidak dapat di halang  halangi lagi.


C. Dengan berangkatnya Tentara Jepang / Pemerintah Sipil Jepang di Balige maka MAS KADIRAN  langsung mengambill alih tugas Kepala Polisi untuk  Toba di balige, setelah Jabatan Kepala Polisi Umum Toba Balige di pegang oleh MAS KADIRAN beserta Anggota bekas Polisi Pemerintahan Belanda dan Jepang pulang kembali ke Jawa dan ada yang kembali ke Kampung masing-masing, yang masih tinggal hanya 25 orang yang berjiwa Setia dan Patuh di bawah pimpinan MAS KADIRAN dengan kesadaran dan tanggung  jawab pada Nusa dan bangsa dan pada saat itu Pemerintahan Jepang hanya memberikan 10 Pucuk senjata KARABYN dan 15 buah SAMURAI.


D. Dengan bermodalkan Anggota 12 orang, senjata 10 Pucuk dan Samurai 15 buah. MAS KADIRAN membentuk POLISI ISTIMEWA di Balige dalam arahannya kepada anak buahnya MAS KADIRAN mengatakan bahwa untuk menjaga Keamanan dengan bermodalkan senjata 10 Pucuk dan Samurai 15 buah itu sudah cukup, akan tetapi untuk mempertahankan Kemerdekaan belum lah berarti apa-apa. Maka kita harus mencari Senjata sebanyak-banyaknya” salah satu usulnya adalah merampas Senjata Jepang di Gudang senjata Jepang di Parapat.


E. Pada tanggal 19 Oktober 1945 PASUKAN POLISI ISTIMEWA di pimpin oleh MAS KADIRAN di bantu oleh Masyarakat merampas Gudang Senjata Jepang di Parapat, dengan mengunakan Tehnik SERANGAN FAJAR pada  pukul. 04.00. Wib. 


Pasukan Istimewa yang dibantu oleh Masyarakat dapat menguasai Gudang Senjata dan merampas isinya, dari rampasan tersebut berhasil menyita 20 pucuk senjata, 60 buah Granat tangan dan 50 Stel pakaian Tentara Jepang dan 2 Peti Amunisi sesuai dengan perjanjian senjata dan Amunisi untuk Pasukan Polisi Istimewa sedangkan Pakaian diserahkan kepada Masyarakat. Kabar kemenangan Pasukan Polisi Istimewa Pimpinan MAS KADIRAN sampai ke Desa-desa Rakyat bersorak sorai dan nama MAS KADIRAN dan anak buah menjadi harum dan rakyat memberikan bahan makanan berupa beras dll. Kepada Pasukan MAS KADIRAN  dan antara Rakyat dan Pasukan Polisi Istimewa menyatu yang membuat Polisi Balige bertambah semangatnya.


F. MAS KADIRAN meminta kepada T.SYOGA bekas Kepala Polisi  umum Jepang di Balige untuk meminta senjata pasukan Jepang di SOPO SURUNG tiga hari kemudian T.SYOGA menyerahkan senjata kepada MAS KADIRAN sebanyak 20 Pucuk model US.KARABYN dan Amunisi 2 Peti dan MAS KADIRAN mengucapkan terima kasih kepada T.SYOGA. 

Kabar penyerahan senjata di Perapat dan di Sopo Surung telah tersiar luas keseluruh Kabupaten Toba dan Kepercayaan Rakyat kian bertambah kepada Pasukan POLISI ISTIMEWA Toba Pimpinan MAS KADIRAN.

G. Karena banyaknya senjata, sedangkan POLISI ISTIMEWA hanya 12 orang maka MAS KADIRAN menambah anggotanya dengan mengambil anak-anak dari Polisi yang sudah remaja dan Pemuda-pemuda Balige yang bersemangat juang dami mempertahankan Kemerdekaan. Mereka dilatih baris berbaris, diajarkan cara mempergunakan Senjata, teori menyerang musuh dan lain sebagainya di bidang ini MAS KADIRAN sudah termasuk ahli karena beliau bekas Kepala dan Pelatih TOKO BETSU KAISATSU TAI di tambah pernah di latih Kemiliteran di Luar Negeri

H. Terdengarlah berita bahwa tentara Jepang di Tarutung akan membuang Senjata beserta Amunisinya di Danau Toba Sebanyak 5 Truck. 

Pada tanggal 17 Desember MAS KADIRAN beserta Anak buahnya berangkat ke SIPINTU-PINTU  yang jaraknya 14 Km dari Balige menuju Tarutung. Medan nya sangat baik untuk melakukan Penghadangan, setelah menanti selama 3 hari Truck Tentara Jepang tiba di SIPINTU-PINTU tetapi tidak bisa melanjutkan perjalanan karena terhalang oleh Bebatuan di jalanan. Dan PASUKAN POLISI ISTIMEWA BALIGE beserta masyarakat yang siap membantu apabila di perlukan.

J. Tentara Jepang berhenti dan berdialog dengan MAS KADIRAN dengan dialog yang alot akhirnya Tentara Jepang meminta berdamai dengan syarat semua Senjata di buang ke dalam jurang SIPINTU-PINTU saja. 

Maka Komandan Tentara Jepang memerintahkan anak buahnya untuk membuang seluruh Senjata dan Amunisi kedalam jurang, dalam waktu singkat seluruh senjata dan Amunisi sudah dibuang seluruhnya kedalam jurang, dan anak buah 

2. Barisan Istimewa Polisi Pindah ke Sibolga

Berhubung dengan keadaan Politis, Ibu Kota Tapanuli di pindahkan ke Sibolga, maka atas perintah Residen Tapanuli Dr. F.L. TOBING maka Pasukan BARISAN ISTIMEWA POLISI keresidenan Tapanuli di Pindahkan ke Sibolga pada pertengahan Mei 1946 BARISAN ISTIMEWA POLISI Keresidenan Tapanuli Pindah ke Sibolga. 

Kegiatan ini juga dilakukan untuk mendekatkan masyarakat dengan polisi, bahwa polisi merupakan pengayom masyarakat. 

Kegiatan ini di hadiri oleh WaDansat Brimob Poldasu AKBP James Parlindungan Hutagaol S.I.K., M.H, PJU Satbrimob Poldasu, Danyon A Satbrimob Poldasu, Danyon B Satbrimob Poldsu, Danki 2A Sat Brimob Poldasu, Danki 2B, Kabag Ops Polres Toba AKP David Sinaga, Kapolsek Balige Iptu Selamat Pasaribu, Personil Brimob Polda Sumut dan Purnawirawan Brimob. (Ulvi/ Humas Polres Toba )

Share:

Kapolres Sergai " Gerak Cepat" , warga Pematang Kelip Dusun X Sungai Ular Pantai Cermin Apresiasi, Tempat Judi di tutup

 


SERDANG BEDAGAI - Terkait pemberitaan ramai dan viral, markas judi dibawah titi sungai ular dusun x desa kota parih kecamatan pantai cermin serdang berdagai, resmi ditutup langsung oleh pihak kepolisian polres Sergai,  (sabtu,04/5/2024) Pukul 14.40 WIB

Atas aksi  'gerak cepat' penggerebekan tersebut, masyarakat mengapresiasi kinerja kapolres dan jajaran nya yang cepat tanggap atas keluh kesah warga atas ada nya perjudian di bawah titi sungai ular.


Team Personil gabungan malaksanakan penindakan bersama  personil Sat Reskrim Unit 1 Pidum  polres serdang berdagai dan perwakilan dari polsek pantai cermin Ipda Ramadhan Helmi, SH MH selaku Kanit Reskrim bersama Muspika pantai cermin serta di hadiri warga sekitar, Kegiatan tersebut direspon langsung oleh bapak kapolres, hingga perintakan kan jajaran nya untuk melakukan penindakan demi kenyamanan dan ketentraman masyarakat, pematang kelip dusun x desa kota pari kecamatan pantai cermin kabupaten serdang berdagai. 


Warga juga meminta kepada bapak kapolres AKBP Oxy Yudha agar tidak hanya  melakukan  penindakan saja, melainkan untuk menangkap pemiliknya disana dan yang mengelola lahan serta membongkar tempat perjudian yang selama ini meresahkan. 


Bahwa pada saat team gabungan Polres Sergai dan Polsek Pantai Cermin turun ke lokasi bersama Aparat Desa kota Pari dan Anggota Koramil Pantai cermin, kegiatan Perjudian tidak ada, akhirnya lokasi tempat perjudian di Police line  kata Kanit Reskrim Ipda Ramadhan Helmi melalui Ps. Kasi Humas Polres Sergai Iptu Edward sidauruk, minggu (5/5/2024).

Edward menjelaskan  bahwa sangat diharapkan partisipasi seluruh warga masyarakat dalam memberikan informasi sedini mungkin  terkait Pelanggaran maupun tindak pidana dengan menghubungi  call center 110 Polres Serdang bedagai.(Ulvi)

Share:

Kasat Narkoba Polres Pelabuhan Belawan Tangkap Pengedar Shabu di Wilkum Polres Belawan

Belawan tvpemberitaanindonesia.com-Satuan Narkoba Polres Pelabuhan Belawan berhasil menangkap seorang tersangka pengedar narkoba jenis shabu, Teguh alias Begok (39), pada Jalan Kawat, Kelurahan Tanjung Mulia, Jumat (3/5/24). Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Janton Silaban, SH., SIK., MKP., melalui Kasat Narkoba, AKP Abdi Harahap, SH., mengungkapkan bahwa penangkapan ini dilakukan sekitar pukul 18.30 WIB berdasarkan informasi dari masyarakat terkait peredaran narkoba di lokasi tersebut.


“Dengan cepat, tim Sat Narkoba melakukan penyelidikan dan penggerebekan. Dari tangan tersangka Teguh, petugas berhasil mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk plastik 10 klip berisi shabu, ponsel, uang hasil penjualan, dan peralatan lain yang diduga digunakan dalam aktivitas narkotika.” Ungkap Kasat Narkoba AKP Abdi Harahap SH.


Saat Penggrebekan, dua orang lainnya yang diduga sebagai pengguna turut diamankan. Saat ini, seluruh tersangka sedang menjalani proses pemeriksaan lebih lanjut. Terhadap dua orang yang turut diamankan, apabila terbukti hanya sebagai pengguna, mereka akan diarahkan untuk menjalani program rehabilitasi.” Tambah Kasat Narkoba


Kapolres Pelabuhan Belawan menegaskan komitmen Polres dalam memberantas peredaran narkoba di wilayahnya. Penggrebekan ini merupakan bagian dari upaya keras untuk menjaga keamanan dan kesejahteraan masyarakat dari Ujarnya Kasat narkoba.Polees Belawan AKP Abdi Harahap.

(Ulvi).

Share:

Sabtu, 04 Mei 2024

Baru Namanya Kasat Reskrim Polres Tebing Tinggi Bekuk Pelaku Pencurian

Tebing Tinggi, tvpemberitaanindonesia.com-
Satuan Reserse Kiriminal Polres Tebing Tinggi berhasil mengungkap kasus pencurian dengan pemberatan yang di lakukan oleh seorang Pria berinisial MN alias Bagal (23 tahun) beralamat di Jalan Pala Kota Tebing Tinggi. Pencurian tersebut terjadi di Jalan KF Tandean Kota Tebing Tinggi beberapa waktu yang lalu.

Adalah Wiwik (50 tahun) yang merupakan Ibu Rumah Tangga (IRT) yang pada saat kejadian, Jumat (19/04/2024) sekira pukul 17.10 WIB sedang mengendarai Sepeda Motornya seorang diri melintasi Jalan KF Tandean Kota Tebing Tinggi. Beberapa saat kemudian, dirinya di datangi pelaku dari arah belakang korban dengan menggunakan Sepeda Motor Honda Vario. Usai mendekati korban, lalu pelaku menarik paksa tas berwarna Merah yang di gunakan korban dan pelaku langsung melarikan diri.

Kasat Reskrim Polres Tebing Tinggi, AKP. Junisar Rudianto Silalahi melalui Kasi Humas Polres Tebing Tinggi, AKP. Agus Arianto dalam keterangannya, Jumat (03/05/2024) membenarkan kejadian perampasan Tas milik seorang Wanita tersebut sehingga mengalami kerugian Rp. 8 Juta 350 Ribu dengan rincian Uang Tunai Rp. 1 Juta, 1 unit Android dan Gelang Emas seberat 7 Gram. Setelah menerima laporan, Jajaran Satuan Reserse Kiriminal Polres Tebing Tinggi membentuk Tim khusus untuk memburu pelaku dengan meminta keterangan beberapa orang saksi.

“Pada hari Jumat (03/05/2024) dini hari, petugas mengetahui keberadaan pelaku di Hotel Top In Desa Sukadamai Jalinsum Sei Bamban- Medan Kabupaten Serdang Bedagai. Lalu petugas membekuk pelaku saat dirinya sedang berjalan di areal Hotel tersebut dan membawa pelaku ke Mapolres Tebing Tinggi untuk pemeriksaan,” sebut Kasi Humas.

Lebih rinci, Kasi Humas menyebut bahwa pelaku ini merupakan residivis kasus pencurian yang baru saja keluar di Bulan Februari 2024 lalu. Di ketahui setidaknya pelaku sudah melakukan aksinya sebanyak 5 kali di lokasi berbeda di wilayah hukum (Wilkum) Polres Tebing Tinggi.

“Dari pemeriksaan awal, pelaku mengaku hasil pencurian itu di gunakannya untuk berfoya foya. Dan saat ini pelaku sudah di tahan di RTP Polres Tebing Tinggi serta di jerat dengan pasal pencurian dengan pemberatan,” Ujarnya Kasat Reskrim Polres Tebing Tinggi 
(Ulvi).
Share:

Polres Padang Lawas Melaksanakan Penyuluhan Hukum Di Aula Grandika

Palas tvpemberitaanindonesia.com
Polres Padang Lawas dan jajaran mengikuti Penyuluhan Hukum dari Bidkum Polda Sumatera Utara dengan Materi Penanganan Praperadilan (Prapid) dan sekaligus Pelaksanaan Supervisi Bidang Hukum, yang dilaksanakan di Aula Hotel Grandika Sibuhuan, Sabtu (04/05/2024) Pukul 08.00 WIB.

Tim Bid Hukum Polda Sumut dipimpin Kasubbid Sunluhkum Polda Sumut AKBP Dadi Purba, SH, MH.Kapolres Padang Lawas AKBP Diari Astetika S.IK, melalui Waka Kompol Sugianto S.Pd, saat memberikan sambutan, mengucapkan selamat datang kepada Tim Bid Hukum Polda Sumut di Polres Padang Lawas 

“Tentunya kami jajaran Polres Padang Lawas berharap arahan terkait penanganan hukum khususnya penanganan dalam sidang prapid,” kata Waka Polres.

“Penyuluhan Hukum dari Bidkum Polda Sumatera Utara dengan Materi Penanganan Praperadilan (Prapid) dan sekaligus Pelaksanaan Supervisi Bidang Hukum ini tentunya memberikan pencerahan berbasis hukum yang menambah wawasan Personil Polres Padang Lawas dan juga menjadi bahan evaluasi khususnya dalam hal peningkatan kinerja dalam menangani kasus-kasus aduan dari masyarakat,” ungkapnya.

Selain itu, sambung Waka Polres, melalui penyuluhan hukum tersebut, pengaduan yang dilaporkan oleh masyarakat ke Polres Padang Lawas menjadi Problem Solving terhadap anggota yang membutuhkan bantuan hukum.

Sementara Ketua Tim Penyuluhan, AKBP Dadi Purba, mengatakan kegiatan Tim dari Bidkum Polda Sumut terbagi atas dua kegiatan yakni Supervisi Bidang Hukum dan Penyuluhan Hukum dengan Materi Penanganan Pra Peradilan.

Menurut AKBP Dadi Purba, sekarang ini dalam hal sidang pra peradilan ada beberapa perubahan norma dari pengadilan dalam memutus permohonan perkara pengadilan.

“Untuk itu, penyuluhan ini dilaksanakan, kiranya dapat memberi pemahaman baru kepada personel jajaran Polda Sumut, khususnya Polres Padang Lawas dalam menyikapi dan menangani sidang pra peradilan,” ucap Ketua Tim

Penyuluhan tersebut, diikuti oleh para PJU, Kapolsek, Kanit, Perwira dan personel pengemban penyidikan dari Polres Padang Lawas dan Polsek Jajaran.(Humas polres Palas)
Ujarnya AKBP Diari Astetika S.IK, melalui Waka Polres Palas Kompol Sugianto S.Pd yang didampingi Kasie Humas Polres Palas.
(Ulvi) 
Share:

Bentuk rasa kepedulian ketua Lembaga LPAKN RI proamin DPK Tanggamus (Helmi) berbagi rezeki pada bapak dua anak yang mengalami penyakit menahun


Tanggamus-.tvpemberitaanIndonesia.com- K
etua Lembaga LPAKN RI Projamin DPK  Tanggamus memberikan santunan kepada anak yang mengalami penyakit menahun di dusun gunung haji pekon ampai limau. Jum’at. 03/05/2024.

“Kami Keluarga besar Lembaga LPAKN RI projamin, DPK Tanggamus memberikan bantuan seadanya kepada keluarga yang tidak mampu di dusun gunung Hi .pekon ampai kecamatan Limau semoga apa yang kami sumbangkan dapat di pergunakan sesuai dengan kebutuhan tentunya semoga bantuan yang sederhana ini dapat bermanfaat dan meringankan keluarga bapak ($amsul). 


Kami dari Lembaga LPAKN RI projamin, ikut prihatin atas yang di alami keluarga bapak dua anak tersebut dimana kedua anaknya juga yang mengidap penyakit menahun tidak juga kunjung sembuh 

kami dari lembaga LPAKN Ri projamin siap akan membantu untuk memberikan informasi kepada pemerintah yang terkait, sekiranya agar dapat dibantu dalam hal apapun ter lebih-lebih pengobatan yang selalu di harapkan oleh keluarga tersebut ungkapan Helmi selaku ketua DPK LPAKN RI Tanggamus.

Ungkapan bapak dua anak tersebut (Samsul) kepada awak media atas bantuan ini saya ucapkan banyak terimakasih yang tak terhingga kepada Ketua lembaga LPAKN RI proja min DPK  Tanggamus (Helmi)atas bantuan yang diberikan kepada keluarga kami khususnya dan saya sangat sangat berterima kasih bentuk kepedulian ini jelasnya.

lanjut Samsul “ Harapan' sangat kesembuhan kedua anak saya juga  dengan saya hal ini dimana saya  orang yang benar benar tidak mampu ,dan  kami berharap sangat bantuan oleh pemerintah baik pekon pun kabupaten dan pusat  agar sekiranya bisa berkelanjutan dalam hal tindakan pengobatan untuk kedua anak saya  dan juga saya.

Saya  ucapkan terima kasih yang luarbiasa  kepada Lembaga pemantau aset dan keuangan negara Republik Indonesia yang telah peduli dan membantu  hal ini juga terima kasih kepada pihak Kemenkes RI yang jauh jauh sebelumnya  dan saya tidak mengira akan kedatangan bapak bapak  akan membantu keluarga kami,”Ungkap Samsul kepada awak media.

(ZL)

Share:

Sat Lantas Polres Tebing Tinggi Edukasi Masyarakat Untuk Tertib Berlalu Lintas

 


Tebing Tinggi tvpemberitaanindonesia.com

Satuan Lalu Lintas Polres Tebing Tinggi yang di pimpin Kanit Kamsel Ipda Robinsar Sitinjak melaksanakan pembinaan dan penyuluhan (Binluh) tertib berlalu lintas kepada masyarakat pengguna jalan raya, Kamis (02/05/2024).

Binluh di laksanakan di dua tempat berbeda yaitu Jalan Sudirman dan Jalan Veteran Kota Tebing Tinggi, dengan mendatangi masyarakat yang sedang berkumpul dan memberi imbauan tertib berlalu lintas.

Di awal kegiatan, petugas mendatangi tempat kursus mengemudi Imrynog yang terletak di Jalan Sudirman Kota Tebing Tinggi. Di sini, petugas melaksanakan Binluh dan mengedukasi pemilik usaha untuk melengkapi prosedur syarat dan ketentuan untuk membuka kursus, seperti ijin usaha, memiliki sertifikat trainer, memiliki kelas teori dan mempunyai sarana lapangan praktek uji mengemudi serta memiliki kendaraan yang layak di gunakan. Dan juga memberi imbauan untuk tetap mematuhi peraturan lalu lintas demi keselamatan diri sendiri dan pengguna jalan raya lainnya.

Berlanjut petugas mendatangi pengendara becak bermotor yang sedang berkumpul di Jalan Veteran Kota Tebing Tinggi, dan mengedukasi masyarakat untuk selalu tertib berlalu lintas dengan menggunakan helm berstandard SNI dan tidak menggunakan knalpot yang tidak sesuai spesifikasi.

Petugas juga menjelaskan dampak dari ketidak di siplinan masyarakat pengguna jalan raya, yang dapat menyebabkan kecelakaan lalu lintas dan kemacetan.

“Jangan menaikkan mau pun menurunkan penumpang di sembarang tempat, dan jangan ugal ugalan untuk keselamatan di jalan. Serta utamakan keselamatan dari pada kecepatan”, Kegiatannya ujar Ipda Robinsar 

(Ulvi)

Share:

 Polres Langkat Pastikan Tidak Ada Produksi Arang Bakau di Wilayah Pematang Jaya



Langkat tvpwmberitaanindonesia.com-

Polres Langkat menegaskan komitmennya dalam menangani Produksi Arang jenis Kayu Bakau yang meresahkan di beberapa wilayah, khususnya Pematang Jaya. Tindakan cepat di lakukan setelah beredar kabar mengenai Produksi Arang Bakau yang marak di area tersebut.

Kapolsek Pakalang Susu, AKP. Zul Iskandar Ginting, SH, bersama Forkopincam Kecamatan Pematang Jaya dan Warga Mayarakat, turun langsung ke lokasi untuk melakukan pengecekan terhadap tumpukan Goni Plastik yang di duga berisi Arang Kayu Bakau, sebagaimana di muat oleh salah satu media online pada 29 April 2024, Kamis (02/05/2024).


Hasil pengecekan yang di lakukan secara menyeluruh menunjukkan bahwa Arang yang di temukan bukanlah dari Kayu Bakau, melainkan dari Kayu Kampung seperti Halaban, Kandri, dan Jeluak.

“Berita yang beredar tidak akurat dan tidak sesuai dengan fakta di lapangan,” tegas Kapolsek Pakalang Susu, di lokasi (1 Mei 2024).


Kepala Desa Serang Jaya, M. Amsah, membenarkan bahwa Arang tersebut di miliki oleh warga masyarakat setempat yang memanfaatkannya sebagai mata pencaharian. Namun, ia juga mengingatkan agar tidak ada kegiatan pemotongan atau pembakaran Kayu Bakau karena hal ini melanggar Hukum dan dapat merusak Ekosistem Pesisir.


Dalam kesempatan tersebut, Kapolsek Pakalang Susu dan Camat Pematang Jaya memberikan himbauan kepada warga masyarakat, terutama di Desa Serang Jaya, untuk tidak melakukan kegiatan tersebut guna menjaga kelestarian lingkungan.

Penegakan hukum terhadap produksi arang dari kayu bakau juga telah di lakukan sebelumnya oleh Direktorat Reserse Kiriminal Umum Polda Sumatera Utara pada 27 Juli 2023. Dapur Arang yang di maksud sudah tidak aktif dan sebagian sudah di bongkar oleh pemiliknya.


Kepala Lingkungan Lorong Suka Damai Kelurahan Pangkalan Batu, Khairul Azmi, juga menyatakan bahwa tidak ada lagi aktivitas produksi arang di wilayah tersebut setelah tindakan penegakan hukum di lakukan.

Dengan tegas, Polres Langkat mengatakan bahwa wilayahnya bebas dari produksi arang kayu bakau dan terus berkomitmen untuk menjaga kelestarian lingkungan.ujarnya.

(Ulvi).

Share:

Jumat, 03 Mei 2024

Pujaketarub Ulurkan Tangan Pada Anak Cacat Korban KDRT Diduga Diterlantarkan Ortunya

Deli Serdang, tvpemberitaan Indonesia.com - Dalam edisi ke 87 Jumat Sedekah kepedulian Pujaketarub (Paguyuban Jawa Keturunan Nusantara Bersatu) patut diacungi jempol kepada masyarakat duafa dan anak yatim serta anak terlantar.

Kali ini dalam edisi ke 87 Pujaketraub kembali berbagi sedekah Jumat di Jalan Perjuangan Gg.Mesjid Pasar 8 Desa Manunggal Kecamatan Labuhan Deli Kab Deliserdang Serdang.Jumat siang (003/05/2024).

Meski dengan berjalan kaki menempuh jalan becek ke kediaman Nek Sekar (49 tahun) di Gang Mesjid.Rombongan tim Pujaketraub diketuai Hermawan SH MH didampingi Sekjen Iskandar ST, Waketum Sofian dan tim media mengunjungi kediaman Nek Yanti bersama cucunya bernama Sekar (3 tahun) di rumah yang kondisinya memprihatinkan.

Pada kesempatan itu Ketum Pujaketarub yang berjiwa sosial tinggi peduli kaum duafa ini sempat miris melihat kondisi kehidupan Nek Sekar yang kesehariannya bekerja sebagai tukang cuci tersebut.

Di dalam rumah yang atap dan dindingnya yang sudah bocor itu, Ketum Pujaketarub langsung memberikan bantuan paket sembako dan sejumlah uang sebagai bentuk kepedulian yang mendalam.

Dalam pengakuannya sambil menangis Nek Sekar bercerita, kalau Sekar sejak balita berusia 1,5 tahun anak pasangan dari Idris dan Salvira menjadi korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).

Ditengah pertengkaran masalah keluarga itu, tubuh Sekar sempat dibanting dan terdampak ke dinding dan lantai.

Kemungkinan dampak dari kekerasan dalam rumah tangga itulah saat ini tubuh Sekar seperti anak cacat hingga Sekar tak bisa berbicara (bisu).

 Ibu kandung Sekar saat ini sudah stres  meninggalkan Sekar begitu saja, untungnya nenek Sekar bersedia merawatnya hingga kini.Sentara Ayah kandung Sekar dikabarkan sudah kawin lagi dengan wanita lain.

" Saya mengucapkan sangat berterimakasih pada Pujaketarub dengan adanya kepedulian dan bantuan paket sembako ini, bantuan ini sebagai penyambung hidup kami semoga Pujaketarub tetap sukses dan berjaya",cetus Nek Sekar yang tak mampu membendung deraian air matanya.

Melihat kondisi Sekar itu, Ketum Pujaketarub pada awak media merasa prihatin sekali melihat kondisi keluarga Nek Sekar yang sebatang kara mengurusi cucunya yang cacat korban KDRT.

Bahkan hidup di dalam rumah yang terbilang tak layak huni.

Selaku Ketum Pujaketarub mengajak Bapak dan Ibu donatur, dermawan serta para pejabat Pemprovsu maupun Pemko Medan untuk dapat mengulurkan tangan membantu kehidupan Nek Sekar yang sangat memprihatinkan tersebut.
 
" Adik kita Sekar yang baru sia 3 tahun ini sampai kini belum bisa berdiri dan berbicara akibat perlakukan kekerasan oleh kedua orangtuanya, maka dari itu mati kita ulurkan tangan kita untuk memberikan bantuan karena mereka memang layak untuk kita bantu",ajak Ketum Pujaketarub dengan wajah mendung tak berarti hujan.(Jaka/red).
Share:

Definition List

Unordered List

Support